DPRD Langkat Minta Plt Bupati Ganti Kepala Dinas Yang Tak Mampu Capai Target

Sabtu, 29 Juli 2023 - 07:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kantor DPRD Kabupaten Langkat (detikindonesia.co.id)

Kantor DPRD Kabupaten Langkat (detikindonesia.co.id)

DETIKINDONESIA.CO.ID, LANGKAT  –  Berdasarkan Laporan Perubahan Saldo Anggaran Sisa Lebih Penggunaan Anggaran (SiLPA) tahun berakhir sampai dengan 31 Desember 2022, kabupaten Langkat mencapai Miliar. Rp 239.519.473.740,27 atau Rp 239.51 Miliar melebihi besar Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun 2022 yakni Rp 150.088.225.513,65 atau Rp 150 Miliar lebih.

Dilaporkan, keuangan pemerintah Kabupaten Langkat Tahun Anggaran (TA) 2022, dengan SiLPA anggaran Rp 239.519.473.740,27 atau Rp 239.51 Miliar, jauh lebih besar dari PAD tahun yang sama.

Rendahnya PAD kabupaten Langkat telah menjadi sorotan sejumlah Fraksi DPRD Langkat. Diantaranya, ketua Fraksi partai Nasional Demokrat (Nasdem) H. Ajai Ismail, SE melalui selulair kepada wartawan, Jumat (28/7/2023) meminta agar Bupati Langkat mencopot Kepala Dinas yang tidak mampu capai target PAD yang ditetapkan.

“Copot dan ganti saja Kepala Dinas tidak mampu tingkatkan PAD seperti yang ditargetkan” katanya.

Terkait SiLPA dia mengatakan, “Banyak penyebab besarnya SiLPA terjadi, bisa saja disebabkan tidak terlaksananya program kegiatan yang sudah ada, dan keterlambatan waktu pelaksanaan” ujarnya.

“Itu lebih baik, daripada kemudian menjadi masalah dibelakang hari,” imbuhnya.

Sebelumnya ditempat terpisah, wakil ketua PDIP Langkat Ralin Sinulingga saat di konfirmasi (24/7), terkait besarnya SiLPA anggaran Kabupaten Langkat TA 2022, yang melampaui PAD tahun yang sama, kepada SIB mengatakan tidak ada hubungan besarnya SiLPA dengan PAD. “Tapi besaran SiLPA memang harus bisa di tekan sekecil mungkin, agar tidak terlalu besar, bahkan lebih besar dari angka PAD,” katanya.

Baca Juga :  Guru Besar Pengajian Al-Qahar Diduga Hamili Santriwati di Kepsul

Dalam penjelasannya, dia menyampaikan SiLPA anggaran yg bagus tidak lebih dari 5 persen, jika kemudian SiLPA anggaran melebihi 5 persen, berarti ada SKPD yang mengajukan anggaran tanpa menganalisa terlebih dahulu, hingga menyebabkan tidak bisa dilaksanakan.

“Besarnya SiLPA anggaran Kabupaten Langkat mungkin disebabkan ada pekerjaan yang tidak bisa dilaksanakan akibat adanya eskalasi kenaikan harga,” jelas Ralin.

“Rendahnya PAD kabupaten Langkat, menjadi salah satu penyebab tidak tercapainya pembangunan guna meningkatkan perekonomian rakyat,” tambahnya.

Ralin juga meminta agar Plt. Bupati Langkat Syah Afandin bisa memotivasi SKPD untuk meningkatkan sumber pendapatan daerah.

“Banyak sumber-sumber PAD yang masih rendah, dan bahkan belum memberi kontribusi Pendapatan Asli Daerah,” imbuhnya.

Baca Juga :  Camat Mandioli Utara, Diduga Lindungi Kades Bobo

Anggota Banggar PDIP yang dikenal vokal ini, meminta Plt. Bupati Langkat Syah Afandin untuk memotivasi setiap SKPD dalam meningkatkan PAD. Kepada SKPD ia meminta agar SKPD lebih intens mencari sumber-sumber anggaran dari pusat.

“Diminta agar SKPD mampu melobi sumber dari Anggaran Pemdapatan dan Belanka Negara (APBN) atau kementerian. Terkait serapan anggaran tahun 2023, sudah mencapai 60 persen lebih memasuki semester II tahun 2023,” imbuhnya mengakhiri.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI A.H
Sumber :

Berita Terkait

Demokrat Percayakan Duet Samaun – Donatus Maju di Pilkada Fakfak 2024
Pemkot Tidore Kepulauan Beri Bantuan Sarana Usaha untuk 228 Pelaku UMKM
Vendor Bank Indonesia Perwakilan Malut Digugat Kedua Kalinya 
Tatap Muka Kapolda Papua Barat Bersama Masyarakat Kaimana, Soroti Masalah Miras dan Judol
Seorang Ayah Setubuhi Anak Kandung, Satreskrim Polres Halsel, Siap Proses Hukum 
Bupati Freddy Thie Sambut Kunjungan Kerja Kapolda Papua Barat
Pj Gubernur Papua Barat Buka Pendidikan dan Pelatihan Calon Paskibraka Papua Barat
Dapat Rekomendasi Golkar, YO-JOIN Sudah Kantongi Tiga SK untuk Pilkada Bintuni

Berita Terkait

Jumat, 26 Juli 2024 - 20:35 WIB

Demokrat Percayakan Duet Samaun – Donatus Maju di Pilkada Fakfak 2024

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:41 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Beri Bantuan Sarana Usaha untuk 228 Pelaku UMKM

Jumat, 26 Juli 2024 - 17:15 WIB

Vendor Bank Indonesia Perwakilan Malut Digugat Kedua Kalinya 

Kamis, 25 Juli 2024 - 21:26 WIB

Seorang Ayah Setubuhi Anak Kandung, Satreskrim Polres Halsel, Siap Proses Hukum 

Kamis, 25 Juli 2024 - 19:48 WIB

Bupati Freddy Thie Sambut Kunjungan Kerja Kapolda Papua Barat

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:18 WIB

Pj Gubernur Papua Barat Buka Pendidikan dan Pelatihan Calon Paskibraka Papua Barat

Kamis, 25 Juli 2024 - 16:10 WIB

Dapat Rekomendasi Golkar, YO-JOIN Sudah Kantongi Tiga SK untuk Pilkada Bintuni

Kamis, 25 Juli 2024 - 15:56 WIB

Kapolda Papua Barat Tiba Di Kaimana, Dijemput Secara Adat Suku Miere

Berita Terbaru

Nasional

PBNU Siapkan Pansus untuk Rebut Kembali PKB

Jumat, 26 Jul 2024 - 22:54 WIB

tajukflores