IKBK Memperingati Maulid Nabi Muhammad dalam Ukhuwah Islamiyah

DETIKINDONESIA.ID, JAKARTA - Meskipun masih dalam kondisi pandemi Covid-19, tak membuat Ikatan Keluarga Besar Kailolo (IKBK) mengambil bagian dalam memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW yang jatuh pada 12 Rabbiul Awwal 1443 H. Perayaan Maulid Nabi yang di inisiasi oleh IKBK, mengusung tema 'Meneladani Akhlak Nabi Muhammad Saw dalam Interaksi Sosial untuk Memperkuat Ukhuwah' yang diselenggarakan di Gedung Sarbini, Taman Rekreasi Wiladatika, Jalan Jambore I, Cibubur, Jakarta Timur, Sabtu (20/11/2021). Ratusan Keluarga Besar Kailolo datang pada acara tersebut. Turut hadir pada acara tersebut organisasi Forum Lintas Ormas (FLO), Bang Japar, LMP, Forkabi, Kembang Latar, Maluku Satu Rasa (M1R), AkuMaluku, Forum Pemuda Mahasiswa Muslim (FPMM), Maluku Utara Bersatu (MUB), Kaliber Indonesia Bersatu, Maluku Satu Gandong. Diawali dengan lantunan ayat suci Al-Qur'an, kemudian menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars IKBK dengan posisi berdiri tegak sebagai bentuk penghormatan kepada negara dan menumbuhkan semangat di internal IKBK. Ustadz Dr. H. Ruslan Husein Marasabessy selaku penceramah mengatakan agar kita selalu menghindari sifat dari kesombongan, karena jika manusia memilik jabatan dan posisi yang baik serta jauh dari ibadah, maka mereka akan lebih cenderung kepada kesombongan. Dalam bersosial tentunya kita hidup berdampingan degan masyarakat, untuk itu dibutuhkan kesabaran untuk menjaga silaturahmi. "Kita hidup dalam satu organisasi tentunya akan banyak timbul perbedaan dan banyak berdebat karena pikiran kita dipenuhi banyak prasangka. Untuk itu kita disini disatukan dalam ukhuwah walaupun kita berbeda inilah silaturahmi yang harus kita dijaga. Semoga kita bisa menghadapi setiap persoalan dengan kebaikan dan diikat dalam tali persaudaraan," ucap Ustadz Husein dalam ceramahnya. Diwaktu yang sama, Ketua Umum IKBK H. Abdul Latief Marasabessy mengajak untuk mengikuti tauladan dari Nabi Muhammad dengan kebenaran Al-Qur'an sebagai pedoman manusia. "Nabi Muhammad lahir untuk membebaskan umat manusia dari menyembah berhala, agar menyembah Allah. IKBK memperingati hari Maulid Nabi Muhammad agar kita sebagai manusia selalu ingat akan akhlak dan kebaikan junjungan kita Nabi Muhammad Saw yang akan membawa kita kepada kebenaran yang ilahi," ajak Ketua Umum IKBK. Sementara Ketua Dewan Pembina IKBK, Letjen. TNI (Purn) Suaidi Marasabessy dalam sabutannya mengatakan bahwa perkembangan agama Islam di negeri ini tidak perlu diragukan lagi. "Perkembagan Islam di Indonesia sudah tidak perlu diragukan. Di Maluku saja ada cicit dari Nabi Muhammad SAW yang dimakamkan di pulau Maluku bersama putranya. Indonesia, khususnya Maluku harus bersyukur adanya Burung Maleo yang hanya ada di Maluku, untuk itu kita harus bersyukur dan tetap jalin ukhuwah Islam sebagai perekat kehidupan," sarannya. Wakil Walikota Jakarta Timur tetap mengingatkan agar selalu patuhi protokol kesehatan meskipun dalam perayaan Maulid Nabi Muhammad SAW dan terus berpedoman pada Al-Quran dan Hadits sebagai tuntunan kehidupan manusia. Hadir pula pada acara tersebut Ketua Perhubungan Provinsi Maluku, Ketua DPP Forum Pemuda Mahasiswa Muslim (FPMM), Ketua Umum AkuMaluku, Ketua Maluku Satu Rasa (M1R) Jakarta Timur, Ketua Umum Maluku Utara Bersatu (MUB), dan jajaran anggota dari masing-masing ormas. "Maluku memiliki masa kelam yang cukup sulit dilupakan. Dengan adanya acara ini, IKBK mengundang kami untuk suatu kebaikan. Untuk itu, kami harus menjaga tali persaudaraan dalam ukhuwah Islamiyah agar lebih erat Persaudaraan kita kedepannya dalam bertoleransi," papar Ketua Maluku Satu Rasa Jakarta Timur, Kadir Leuly dalam wawancara dengan awak media usai acara berlangsung, Sabtu (20/11/2021). "Rasul merupakan tauladan bagi umat. Tentunya dengan acara yang dibuat oleh IKBK mengundang para ormas, khususnya ormas Maluku, ini mencerminkan adanya ukhuwah Islamiyah yang hadirkan dalam bersosial. Seperti ajaran Rosul yang tidak pernah membedakan umat manusia," ujar Ketua Umum Maluku Satu Gandong, Sam Saimima. Juga ada penampilan drama yang dipersembahkan oleh anak-anak cerdas keluarga Kailolo tentang kisah Raja Abrahah den pasukannya yang menyerang Ka’bah, namun dihancurkan atas kehendak Allah oleh pasukan Burung Ababil, serta kisah kelahiran Nabi Besar Muhammad SAW. https://youtu.be/E3WzU6bw1Ac Acara ditutup dengan senitari sejarah masuknya Agama Islam di Kailolo Maluku. Sejarah penyebaran Agama Islam di Maluku yang tak pernah dilupakan oleh masyarakat Maluku, khususnya Kailolo. Pascanya, sejak itulah terbentuknya ikatan Keluarga/Marga yang ada di Maluku, khususnya Kailolo dengan tarian Cakalele.

Penulis	: Michael
Editor	: Michael
Sumber	:

IKBK Memperingati Maulid Nabi Muhammad dalam Ukhuwah Islamiyah

Tetap terhubung dengan kami:

Komentar:

Michael Yusuf

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

PLN Peduli Bantu Perbaikan Infrastruktur Sekolah yang Rusak Akibat Gempa

Nathalie Holscher Tiba di Rumah Sakit, Jalani Bedah Cesar Minggu 12 Desember 2021

Duta Wisata Shafa Azahra, Dari Program Mengajar Desa Untuk Indonesia

Tetap terhubung dengan kami:

Komentar:

Michael Yusuf

With Product You Purchase

Subscribe to our mailing list to get the new updates!

JIS Hadir di Indonesia, Karya Monumental Gubernur Anies Baswedan

SKDR : Usut Tuntas Praktek Mafia Tanah Di DKI Jakarta

Related Articles

Bikin Heboh, Gerakan Sirkular Ekonomi PlasticPay Mendunia di Asia World Peace Summit 2023

Memasuki Tahun Politik 2024, RKKN dan PERGUBI Adakan Acara Malam Kerukunan Bangsa

Sambut Dies Natalis, Fakultas Hukum gelar FGD bersama Komisi Kejaksaan RI

Women’s Fest untuk Lady Ojol, PSI Jakarta : Kesejahteraan dan Pemberdayaan Lady Ojol Masih Kurang Disorot

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

PLN Peduli Bantu Perbaikan Infrastruktur Sekolah yang Rusak Akibat Gempa

Nathalie Holscher Tiba di Rumah Sakit, Jalani Bedah Cesar Minggu 12 Desember 2021

Duta Wisata Shafa Azahra, Dari Program Mengajar Desa Untuk Indonesia