Mantan Kepala Desa Langganu Dilaporkan Ke Kejari Pultab

DETIKINDONESIA.CO.ID, BOBONG - Mantan Kepala Desa Langganu, Kecamatan Lede, Kabupaten Pulau Taliabu (Pultab), Maluku Utara, Basirun, dilaporkan ke Kejaksaan Negeri (Kejari) Pultab atas kasus dugaan korupsi anggaran pembangunan Taman Pengajian Qur'an (TPQ) di tahun 2022 lalu. Pembangunan TPQ itu sendiri menggunakan Dana Desa (DD) tahun 2022 sebesar Rp174 juta. Hal itu disebabkan Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Langganu, La Raisi kecewa, kemudian melaporkan mantan Kepala Desa Langganu ke Kejari Pultab pada, Kamis tanggal 2 Maret 2023 Kemarin. Kasi Intel Kejari Taliabu, Nazamuddin, kepada media ini Jum'at (03/03/2023), mengaku pihaknya telah menerima laporan dari Ketua BPD tersebut. "Laporan terkait pembuatan TPQ tahun 2022 senilai Rp174 juta sekian," ujar Nazamuddin. Pelapor sekaligus meminta kepada jaksa untuk mendalami pengelolaan anggaran semasa mantan Kepala Desa tersebut menjabat. "Mereka meminta APH memeriksa selama periode lima tahun, sejak 2017 sampai dengan 2022,"katanya. Nazamudin menjelaskan, pengaduan seperti itu telah diatur dalam MoU antara Mendagri, Polri dan Kejagung RI mengenai Pengawasan DD. Ketika menerima aduan mengenai Dana Desa, terlebih dahulu dilaporkan kepada Aparat pengawasan Intern Pemerintah (APIP) dalam hal ini Inspektorat. Kemudian APIP menyerahkan laporan tersebut ke APH setelah diketahui ada tindak pidana. "Mungkin hari Senin, kami akan melaporkan aduan ini ke Inspektorat, saat berkas laporan mantan Kepala Desa telah diregistrasi oleh Kejari Taliabu,"ungkapnya. Dalam berkas yang diadukan, pelapor juga memperlihatkan bukti pembangunan TPQ yang belum selesai. "Yang ada hanya batako (tela press) dan tiang seper empat,"tuturnya. Terpisah, Mantan Kapala Desa Langganu, Basirun, membenarkan terkait Pembagunan TPQ tersebut bahwa anggaran baru dicairkan di akhir Desember. "Pembagunan sedang berjalan sekarang, cuman kendalanya di kayu belum selesai sensor dihutan,"jelas Basirun, saat dikonfirmasi media ini melalui WhatsApp, Sabtu (04/03/2023). Dia menambahkan, kondisi jalan dan hujan mengakibatkan susah dikasih turun, sehingga membuat kendala bagunan tersebut. "Tinggal kayunya saja yang ditunggu, tapi kalau bahan lainnya sudah siap,"Pungkasnya.(DI/BAHA)

Penulis	: Bahrudin Umaternate
Editor	: Saf
Sumber	: Nazamuddin

Mantan Kepala Desa Langganu Dilaporkan Ke Kejari Pultab

Tetap terhubung dengan kami:

Komentar:

Safari Naipon

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Selamat Jalan Anies Baswedan, Partai Ummat Siap Berlabu di Prabowo

Walikota Tidore Kepulauan Resmi Lepas 54 Peserta RAINAS Ke XII Tahun 2023

Dalam Rangka Menghadirkan Kampus di Kaimana, Bupati Freddy Thie Minta Petunjuk dan Kordinasi Ke Menteri Kordinator Muhadjir Effendy

Tetap terhubung dengan kami:

Komentar:

Safari Naipon

With Product You Purchase

Subscribe to our mailing list to get the new updates!

Ditanya Soal Sekolah Jam 5 Pagi, Gubernur NTT: Kau Pikir Sendiri!

Saiful Anam: Jokowi Ingin Dongkel Puan di Capres PDI Perjuangan

Related Articles

Gelar Bakti Kesehatan dan Sosial di Deliserdang, Wakapolri: Polri Hadir Membantu Masyarakat

Sidang Pemeriksaan Badan Adhoc Diwarnai Keributan di Kantor KPU Deli Serdang

Bupati Pultab: Festival Pantai Pasir Anjing Sorotan Nasional

Suami Dianiaya Sampai Terkapar, Silviany Minta Polsek Medan Timur Segera Tangkap Pelaku

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Selamat Jalan Anies Baswedan, Partai Ummat Siap Berlabu di Prabowo

Walikota Tidore Kepulauan Resmi Lepas 54 Peserta RAINAS Ke XII Tahun 2023

Dalam Rangka Menghadirkan Kampus di Kaimana, Bupati Freddy Thie Minta Petunjuk dan Kordinasi Ke Menteri Kordinator Muhadjir Effendy