Menjadi Organisasi Mandiri, Perwanti Melantik Dewan dan Pengurus Pusat Periode 2022-2026

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Setelah mengantongi SK Kemenkumham secara resmi Persaudaraan Wanita Tionghoa Indonesia (Perwanti) mengadakan Pengukuhan dan Pelantikan Dewan dan Pengurus Pusat (DPP) Periode 2022-2026. Acara sakral tersebut di selenggarakan di East Tower, Lt. 42, Mega Kuningan, Jakarta Selatan, Kamis (15/9/2022) Siang.

Diawali dengan Doa bersama, kemudian menyanyikan Lagu Kebangsaan Indonesia Raya yang diikuti oleh seluruh hadirin dengan sikap berdiri. Acara tersebut di hadiri oleh beberapa tokoh penting, seperti Mantan Duta Besar (Dubes) untuk Polandia, Peter F Gontha dan Anggota Lembaga Pertahanan Nasional (Lemhannas), Brigjen Pol (Purn.) Theresia.

Dalam sambutannya, Peter mengungkapkan rasa bangga dan terhormat dapat menjadi bagian dari Perwanti yang telah peduli untuk memajukan Bangsa Indonesia dengan segala kegiatan yang telah dilakukannya.

Baca Juga :  Kunjungi Musium Nasution, Tim Penulis, Pemrakarsa dan Panitia Serahkan Dummy Ade Irma

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya terkejut ketika diminta menjadi Dewan Kehormatan, ini merupakan suatu kebanggaan saya bisa berada di tengah-tengah wanita hebat Indonesia. Saya merasa bangbsa dengan apa yang telah dilakukan Perwanti selama ini, ditengah kesibukannya sebagai seorang ibu rumah tangga, mereka masih memikirkan untuk terlibat dalam kemajuan Bangsa Indonesia,” tutur Peter.

Sementara Purn. Brigjen Pol Theresia yang masih aktif di Lemhannas itu, terus memberikan dukungan secara penuh kepada Pengurus Perwanti yang akan dilantik hari ini. Dalam sambutannya, Theresia mengatakan bahwa, “sebagai seorang perempuan hendaknya kita terus berkarya untuk negeri kita. Usia boleh bertambah, tapi sebagai Wanita Tionghoa yang lahir di Indonesia teruslah berbuat sesuatu yang berguna bagi orang lain, dan berkolaborasi dengan berbagai pihak untuk lebih maju lagi dengan mengedepankan nilai-nilai Pancasila,” katanya.

Dalam pidato Ketua Umum Perwanti, Surijaty Aminan menekankan pentingnya kesetaraan gender di Indonesia. Isu kesetaraan gender menjadi salah satu yang diperhatikan oleh Perwanti. Berdasarkan atas azas kebebasan berkumpul dan berserikat yang menjadi hak setiap Warga Negara Indonesia, maka segenap elemen bangsa memiliki kebebasan untuk berkumpul dan menyatakan pendapatnya/idenya dalam sebuah organisasi yang menjadi wadah untuk berekspresi, serta melakukan kegiatan ditengah masyarakat berbangsa dan bernegara di Republik Indonesia.

“Saat ini kesetaraan gender juga telah menjadi satu hal yang dipersyaratkan dalam berbagai komponen kelembagaan pemerintah maupun swasta di Indonesia. Dengan hadirnya Perwanti, ini merupakan salah satu bukti bahwa Wanita juga dapat mengambil bagian dalam setiap kegiatan positif untuk kepentingan orang banyak. Jumlah organisasi perempuan juga semakin tumbuh berkembang sebagai manifestasi dari partisipasi aktif suara perempuan guna mewujudkan keberagaman dalam kehidupan kita. Keanekaragaman juga telah menjadi sebuah nilai yang sangat dijunjung tinggi sesuai prinsip Pancasila sebagai Dasar Negara kita, untuk itu saya mengajak seluruh Perempuan Indonesia agar bersama-sama bersatu membangun bangsa, seperti motto Perwanti yaitu, Kita Bisa Karena Biasa, Bersama Kita Pasti Bisa,” harap Surijaty.

Halaman : 1 2 Selanjutnya