Petaka Pantai Payangan 11 Orang Peserta Ritual Meninggal Tersapu Ombak

Minggu, 13 Februari 2022 - 20:22 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JEMBER- Ritual laut yang dilakukan oleh sekelompok orang berujung petaka hingga menimbulkan korban jiwa. Hal tersebut dikarenakan para peserta ritual tersapu dan terseret ombak besar yang datang tiba-tiba.

Kejadian maut tersebut berlangsung pada hari Minggu (13/02/2022) dini hari di Pantai Payangan yang berada di Dusun Watu Ulo Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Jember, Jawa Timur.

Dari informasi yang didapat, sekelompok orang yang ritual tersebut datang ke lokasi berombongan sebanyak 24 orang termasuk sopir. Mereka mengatasnamakan Tunggal Jati Nusantara yang berasal dari Jember Jawa Timur.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Mereka berangkat ritual pada hari Sabtu (12/02/2022) malam pukul 23.00 WIB dari rumah H (pimpinan kelompok) di Desa Dukuhmencek, Kecamatan Sukorambi, Jember menggunakan minibus nomor polisi DK-7526-VF.

Baca Juga :  Ketua DPD RI Minta Sawah Tergusur Proyek Tol Dapat Lahan Pengganti

Sesampainya di lokasi Pantai Payangan, mereka sudah diingatkan oleh Pengelola Bukit Seroja, yang bernama Saladin untuk tidak pergi ke laut karena saat ini ombak sedang besar dan berbahaya.

Namun rombongan yang berjumlah 24 orang itu tidak mengindahkan larangan dan tetap nekat ke pantai guna melaksanakan ritual. Dan benar, setengah jam berikutnya ke-24 orang terseret arus air laut Pantai Payangan yang datang secara tiba-tiba.

Pada pukul 01.00 WIB, tim dari Polsek Ambulu, Babinsa Sumberejo, perangkat desa, dan tim SAR melakukan proses pencarian dan mengevakuasi korban yang selamat ke Puskesmas Ambulu Jember.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Teguh
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Didukung Tokoh Sentral Maluku Utara, Perjuangan DOB Makayoa Bukan Kaleng-kaleng
Warkop Halsel Gendeng SMA Negeri 1 Gelar Sosialisasi” Media di Era Digital 
Pemerintah Provinsi Maluku Utara Susun Arah Pembangunan Baru
Semarak SAPA Kawasi 2025: Peluncuran Kawasan Ekonomi Desa Kawasi  Untuk Kemajuan Pulau Obi
Diduga Gelapkan Dana Desa Ratusan Juta, Praktisi Hukum Desak Bupati Halsel Copot Kades Wosi
Gubernur Malut, Tunjuk Hairil Hi Hukum Sebagai Plt Kepala BPBJ,  ‎
Antisipasi Bencana, Sekda Kota Ternate Instruksikan Camat dan Lurah Perketat Pengawasan
Polda Malut Gelar Pembersihan Sampah Di Pelabuhan Perikanan

Berita Terkait

Minggu, 18 Mei 2025 - 07:00 WIB

Didukung Tokoh Sentral Maluku Utara, Perjuangan DOB Makayoa Bukan Kaleng-kaleng

Sabtu, 17 Mei 2025 - 23:44 WIB

Warkop Halsel Gendeng SMA Negeri 1 Gelar Sosialisasi” Media di Era Digital 

Jumat, 16 Mei 2025 - 16:57 WIB

Semarak SAPA Kawasi 2025: Peluncuran Kawasan Ekonomi Desa Kawasi  Untuk Kemajuan Pulau Obi

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:53 WIB

Diduga Gelapkan Dana Desa Ratusan Juta, Praktisi Hukum Desak Bupati Halsel Copot Kades Wosi

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:50 WIB

Gubernur Malut, Tunjuk Hairil Hi Hukum Sebagai Plt Kepala BPBJ,  ‎

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:49 WIB

Antisipasi Bencana, Sekda Kota Ternate Instruksikan Camat dan Lurah Perketat Pengawasan

Jumat, 16 Mei 2025 - 14:48 WIB

Polda Malut Gelar Pembersihan Sampah Di Pelabuhan Perikanan

Jumat, 16 Mei 2025 - 08:49 WIB

DPD KNPI Halsel, Desak Bupati Bassam Kasuba Copot Kadis Perikanan

Berita Terbaru