Proyek Sekolah Unggulan di Halmahera Selatan Terancam Mangkrak, DPRD Desak Penyelesaian

Sabtu, 15 Februari 2025 - 10:47 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Foto dokumentasi : Komisi I DPRD Halsel meninjau proyek pembangunan sekolah unggulan.

Foto dokumentasi : Komisi I DPRD Halsel meninjau proyek pembangunan sekolah unggulan.

DETIKINDONESIA.CO.ID – Halmahera Selatan, 15 Februari 2025 – Pembangunan sekolah unggulan berkonsep Rusia di Kabupaten Halmahera Selatan menjadi perhatian serius Komisi I DPRD Halsel. Proyek yang menelan anggaran fantastis sebesar Rp34,9 miliar ini dinilai lamban dan terancam mangkrak seperti Masjid Raya Alkhairaat.

Dalam rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas Pendidikan pada Jumat (14/2/2025), Komisi I meminta PT Citra Putera La Terang, selaku kontraktor pelaksana, untuk memenuhi rekomendasi dewan guna menghindari pemutusan kontrak.

Ketua Komisi I DPRD Halsel, Munawir Hi Bahar, yang memimpin kunjungan langsung ke lokasi pembangunan, mempertanyakan progres pekerjaan yang telah berlangsung sejak 2023.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Kira-kira pekerjaan sekolah ini kapan bisa diselesaikan? Apakah dalam waktu dekat ini sudah bisa tuntas 100 persen?” tanyanya kepada Ko Hin, pemilik PT Citra Putera La Terang, serta pengawas teknis proyek.

Baca Juga :  Sebelum Meninggal, ini Pesan Mendiang Usman Sidik Kepada Basiludin Labessi

Menurut Munawir, proyek ini seharusnya sudah rampung sesuai perencanaan awal. Pihaknya meminta kontraktor untuk segera menambah tenaga kerja agar penyelesaian proyek bisa dipercepat.

Desakan Tegas DPRD

Komisi I menyatakan belum bisa menyetujui penambahan anggaran maupun perpanjangan waktu kerja jika progres tetap lamban. Munawir menegaskan, “Adendum sudah pernah dilakukan, tapi progresnya tidak signifikan. Jika sampai Maret belum selesai, kami akan ambil langkah tegas.”

Menanggapi hal itu, pengawas proyek, Asis, menyatakan kesanggupan menyelesaikan pembangunan pada Maret, asalkan diberikan adendum kedua, mengingat adendum pertama berakhir 20 Februari 2025.

Namun, Ko Hin, kontraktor utama, mengaku belum yakin proyek bisa selesai dalam waktu dekat. “Saya belum bisa pastikan selesai Maret atau Juni, tapi saya akan berusaha semaksimal mungkin dengan menambah tenaga kerja,” ujarnya.

Baca Juga :  Dapat Nomor Urut 1, Santrani: Simbol Kekuatan dan Kemenangan Rakyat

Langkah Dinas Pendidikan

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Halsel, Siti Khodijah, menyatakan pihaknya akan berkoordinasi dengan h_Foto dokumentasi : Komisi I DPRD Halsel meninjau proyek pembangunan sekolah unggulan._Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) sebelum mengambil keputusan terkait permintaan adendum.

“Kami akan melakukan koordinasi terlebih dahulu. Jika diizinkan, barulah kami akan membahas kelanjutan pekerjaan bersama Komisi I dan kontraktor,” katanya.

Meski pihak kontraktor dan dinas pendidikan mengklaim progres pekerjaan telah mencapai 85 persen, Komisi I masih meragukan penyelesaiannya dalam waktu dekat. DPRD menegaskan bahwa proyek ini harus segera dirampungkan agar bisa digunakan oleh masyarakat.

Aspek Hukum dalam Proyek Pembangunan

Mengacu pada Undang-Undang Nomor 2 Tahun 2017 tentang Jasa Konstruksi, setiap proyek pembangunan harus mengikuti prinsip efisiensi, efektivitas, dan akuntabilitas. Jika proyek ini tidak selesai sesuai kontrak, pemerintah daerah dapat mengambil langkah tegas, termasuk pemutusan kontrak sesuai Pasal 54 UU Jasa Konstruksi yang mengatur tentang kewajiban penyedia jasa dalam memenuhi ketentuan perjanjian kerja.

Baca Juga :  Aslog Kasad Gelar Pertemuan Dengan Para Kepala Desa, Dan Anggota Tim Satgas 

Selain itu, dalam Peraturan Presiden Nomor 16 Tahun 2018 tentang Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah, penyedia jasa yang gagal memenuhi target dapat dikenakan sanksi administrasi hingga daftar hitam. Jika ditemukan indikasi penyimpangan anggaran, hal ini bisa berujung pada penyelidikan lebih lanjut oleh BPK atau aparat penegak hukum.

Dengan kondisi ini, DPRD Halsel mendesak semua pihak terkait untuk segera menuntaskan proyek agar sekolah unggulan yang telah lama dinantikan dapat segera difungsikan.

(Red/*)

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber :

Berita Terkait

Gubernur Malut Lepas Mudik Bersubsidi, 11.008 Penumpang Dapat Fasilitas Khusus
Gubernur Malut Sherly Tjoanda Ajak Warga Kelola Sampah untuk Cegah Banjir
Gubernur Malut Sherly Tjoanda: ASN Harus Jadi Pelayan Masyarakat, Bukan Sebaliknya
Harita Nickel Gelar Buka Puasa Bersama Jurnalis Maluku Utara di Ternate
BPBD Update Data, Korban Terdampak Banjir Beberapa Desa di Halsel 
Curah Hujan Tinggi, Enam Desa di Halsel Terendam Banjir 
Praktisi Hukum Desak: KPK Ambil Alih Kasus BPRS Saruma
Gubernur Maluku Utara, Sherly Laos: Antara Kesibukan dan Kecintaannya pada Keluarga

Berita Terkait

Senin, 24 Maret 2025 - 11:29 WIB

Afriansyah Noor Resmi Bergabung dengan Partai Demokrat, Ditunjuk Sebagai Wasekjen

Senin, 24 Maret 2025 - 11:21 WIB

Dukung UMKM, Maman Abdurrahman Apresiasi Kolaborasi Sampoerna di The Big Idea Forum

Senin, 24 Maret 2025 - 00:40 WIB

Garuda Asta Cita Nusantara Puji 130 Hari Kinerja Presiden Prabowo: Komitmen Nyata untuk Rakyat

Minggu, 23 Maret 2025 - 13:27 WIB

Forum Alumni Muda Trisakti Deklarasi Dukung Maman Abdurrahman untuk Pimpin IKA Trisakti

Minggu, 23 Maret 2025 - 13:19 WIB

IKATIF Usakti: Menteri UMKM RI Harus Pimpin Alumni untuk Membangun Trisakti

Minggu, 23 Maret 2025 - 12:09 WIB

Perdokmil DKI Jakarta Gelar Simposium dan Workshop, Pengurus Resmi Dilantik

Sabtu, 22 Maret 2025 - 19:18 WIB

BPN Gesid Gelar Buka Puasa Bersama dan Talk Show, Bahas Peran Organisasi dalam Sukseskan Koperasi Merah Putih

Sabtu, 22 Maret 2025 - 13:53 WIB

Ketua Ombudsman Mokhammad Najih dan Mendag Bahas Temuan Pelanggaran Distribusi MINYAKITA

Berita Terbaru

Wakil Bupati Tanah Bumbu H Bahsanudin saat menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Pemerintah Daerah Anggaran 2024 pada Rapat Paripurna DPRD Tanah Bumbu di Gedung DPRD setempat, Senin (24/03/2025). (Ist)

KALIMANTAN SELATAN

Wabup Tanah Bumbu Sampaikan LKPJ Pemerintah Daerah 2024

Senin, 24 Mar 2025 - 17:49 WIB