Ramai Ramai Membuli & Membunuh Polisi di Tengah Polisi Yang Profesional, Emansiptoris dan Humanis 

Sabtu, 25 November 2023 - 11:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Oleh: Natalius Pigai – Aktivis

Wajah Kepolisian saat ini banyak mengalami perubahan dengan hadirnya berbagai Inovasi dan Prestasi.

Utamanya menurut perubahan wajah Polisi banyak terjadi di bawah Kepemimpinan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melalui Konsepsi Presisi (Prediktif, Responsibilitas dan Transparansi Berkeadilan).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal utama yang saya cermati adalah di bawah pimpinan Pak Listyo Kepolisian muncul sebagai institusi penegak hukum yang humanis dan emansipatoris. Dan harus diakui kepercayaan masyarakat terhadap Polri semakin meningkat. Walaupun dihantam badai, kilat dan petir baik oleh orang yang benci, dengki dan iri pada keberhasilan yang sedang dicapai. Sejumlah hasil survei Lembaga Kajian Strategi Kepolisian (LEMKAPI) bahwa tingkat kepercayaan masyarakat dari tahun 2016 hingga 2021 meningkat 86,3 persen.

Baca Juga :  Penanganan Kejadian Di Paro Nduga, Pangdam XVII/Cenderawasih : TNI Polri Bekerja Untuk Kepentingan Negara Dan Menyelamatkan Nyawa Manusia

Bukan hanya itu, Cyrus Network Natalius juga menemukan bahwa tingkat kepercayaan masyarakat di tahun 2021 terhadap Polri mencapai 86,2 persen. Meskipun sempat turun karena kasus Sambo namun Listio bisa dan mampu mengembalikan kepercayaan institusi penegak hukum ini.

Maka tentu saja hasil survey ini masih relevan dan mampu menunjukkan wujud nyata dari keberhasilan dan transformasi polisi yang presisi.

Polri di bawah kepemimpinan Listyo juga berhasil melakukan berbagai inovasi antara lain melalui kebijakan restorative justice, penghormatan terhadap hak asasi manusia, pelaksanaan pembangunan dalam melaksanakan penugasan tambahan pemerintah yang terbukti berhasil merebut kepercayaan masyarakat.

Cukup banyak sekali inovasi dan prestasi yang diraih institusi polisi selama ini yang bisa dirangkum melalui 16 program prioritas Kapolri dan 8 Komitmen Kapolri.

Baca Juga :  Implementasi Disertasi Menteri Bahlil: Pembentukan SATGAS Hilirisasi Berkeadilan dan Berkelanjutan Mendesak Dipercepat

Hal-hal tersebut di atas mulai dari soal transformasi organisasi, transformasi personalia, pengembangan teknologi kepolisian, transformasi di bidang operasional dan penegakan hukum, transformasi pelayanan publik, dan transformasi dalam bidang pengawasan. Dan yang tidak kalah penting adalah mampu menghukum anggota polisi yang melanggar hukum.

Dan jika dirinci satu per satu banyak sekali dan hal itulah yang membuat wajah Polri hari ini harus kita akui banyak berubah, jadi lebih humanis dan tentu saja makin dipercaya masyarakat.

Saya menyampaikan apresiasinya atas berbagai inovasi dan prestasi yang telah diraih kepolisian sambil berharap agar ke depan Polri terus konsisten menjalankan amanat dan tugas-tugasnya.

Artinya apa yang telah dicapai hari ini tentu didapatkan dengan susah payah mulai dari komitmen pimpinan sampai lapisan insan Polri paling bawah, dan karena itu harus dijaga bersama agar tetap konsisten. Polisi Presisi itu adalah Polisi yang dicintai rakyat, dekat dengan rakyat, polisi yang menjawab kebutuhan masyarakat, polisi yang melayani masyarakat dengan sepenuh hati, polisi yang humanis dan emansipatoris,” pungkas Natalius. Itulah yang menyebabkan “ brengsek miniroty menyerang polisi namun Silent majority tetap bersama polisi.

Baca Juga :  Bahasa Ibu Sebagai Identitas Orang Asli Papua

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : YULI
Sumber :

Berita Terkait

INDONESIA BERPOTENSI MENJADI PEMAIN UTAMA BERAS DUNIA
Membangun Ekonomi Nasional dari Pinggiran. Sinergi UMKM dan Industri Besar adalah Keniscayaan.
Dari Rumah, Perempuan Menenun Ekonomi Bangsa
Perjuangan Menjadi Pahlawan Nasional 4 Mahasiswa Trisakti dalam Tragedi 12 Mei 1998
Saatnya Bersatu Mengawal Kepemimpinan Baru Demi Kemajuan Indonesia.
Mengenal Budaya dan Perkembangan Tiongkok dari Dekat Bersama chinainmyeyes.com
Peran “Invisible Hand” dalam Ekonomi Politik Indonesia di Tengah Proteksionisme Global
Hilirisasi Sumber Daya Alam: Pilar Kedaulatan Energi

Berita Terkait

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:57 WIB

Menteri Maman Sebut SPPG dalam MBG sebagai Ekosistem untuk UMKM

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:33 WIB

Entrepreneur Hub Terpadu Upaya Nyata Kementerian UMKM Wujudkan Asta Cita ke-3

Kamis, 22 Mei 2025 - 10:05 WIB

Kementerian UMKM Berkomitmen Pererat Kemitraan Pengemudi dan Aplikator Ojek Online

Rabu, 21 Mei 2025 - 16:40 WIB

Program MBG Diakui Menteri UMKM Sebagai Penopang Ekosistem Pengusaha Kecil

Selasa, 20 Mei 2025 - 19:04 WIB

Kementerian UMKM Jalankan Dua Mandat Utama Tingkatkan Kesejahteraan Masyarakat

Jumat, 16 Mei 2025 - 20:44 WIB

Menteri UMKM Dorong Pengutamaan Sanksi Administratif Jika ada UMKM Langgar Aturan

Kamis, 15 Mei 2025 - 11:03 WIB

Lewat Entrepreneur Hub, Wamen UMKM Dorong Tumbuhnya Wirausaha Berbasis IPTEK

Rabu, 14 Mei 2025 - 20:01 WIB

Menteri UMKM Tegaskan Bertanggung Jawab Atas Kasus Mama Khas Banjar

Berita Terbaru

SULAWESI SELATAN

Bupati Wajo Resmi Lepas Jamaah Haji 2025, Ingatkan Jaga Nama Baik Daerah

Kamis, 22 Mei 2025 - 13:25 WIB