DETIKINDONESIA.CO.ID, SRAGEN — Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, mengungkapkan gagasan ambisius untuk menjadikan kawasan Situs Manusia Purba Sangiran sebagai “Kampung Dunia” atau Kampung Internasional. Tujuannya adalah menjadikan Sangiran sebagai destinasi global yang tidak hanya dikunjungi sesaat, tetapi juga menjadi tempat tinggal jangka panjang bagi wisatawan dan peneliti dari berbagai negara.
Gagasan tersebut disampaikan Sigit dalam acara Meet and Greet Sangiran Early Man Site Managers with Local and International Communities 2025 yang berlangsung di Museum Cagar Budaya Sangiran, Jumat malam (9/5/2025). Acara tersebut dihadiri puluhan peserta dari dalam dan luar negeri.
Menurut Sigit, pengalaman berkunjung ke luar negeri memberinya pelajaran penting tentang pentingnya interaksi budaya dan bahasa. Ia ingin ketika warga mancanegara datang ke Sangiran, mereka mendapatkan pengalaman serupa: mengenal budaya lokal dan berkomunikasi langsung dengan masyarakat Sragen.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami ingin memberikan pelayanan terbaik kepada tamu internasional. Kenyamanan dan kemampuan warga dalam berinteraksi akan menjadi kunci. Maka dari itu, infrastruktur dan pelatihan kepribadian bagi warga Sangiran akan kami tingkatkan,” ujarnya.
Sigit berharap Sangiran tidak sekadar menjadi lokasi wisata sejarah, tetapi juga menjadi komunitas global yang hidup dan aktif. Ia membayangkan banyak orang asing menetap di Sangiran selama bertahun-tahun, menikmati dua pengalaman utama: menyelami sejarah manusia purba dan melihat dinamika masyarakat lokal yang telah mengalami proses evolusi sosial budaya panjang.
“Destinasi ini harus terasa wajib dikunjungi. Karena itu, pengembangan kawasan harus terintegrasi — tidak hanya museumnya, tapi juga masyarakat dan lingkungannya,” jelasnya.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya