Bupati Halmahera Utara Canangkan Perlindungan Pekerja Rentan Lewat Program Jaminan Sosial Dana Desa

Senin, 28 April 2025 - 14:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati Halut saat mencanangkan program jaminan sosial untuk pekerja rentan sektor informal, dibiayai dari Dana Desa. (Detik Indonesia/Halut Setara)

Bupati Halut saat mencanangkan program jaminan sosial untuk pekerja rentan sektor informal, dibiayai dari Dana Desa. (Detik Indonesia/Halut Setara)

DETIKINDONESIA.CO.ID, HALMAHERA UTARA – Dalam rapat Tim Pengawas Jamsostek Halmahera Utara, Bupati Halmahera Utara Piet Babua mencanangkan program jaminan sosial bagi pekerja rentan sektor informal, yang dibiayai melalui Dana Desa. Program ini ditargetkan untuk melindungi minimal 100 pekerja rentan di setiap desa.

“Satu desa, 100 pekerja rentan,” ujar Bupati dalam rapat tersebut.

Bupati Piet menjelaskan, pekerja rentan yang menjadi sasaran program ini mencakup sektor usaha jasa, seperti pekerja di toko-toko, pelabuhan, gudang, hingga usaha premium lainnya. Ia menyoroti perlunya koreksi dan pengawasan lebih ketat terhadap pekerja di sektor ini, terutama karena selama ini banyak tenaga kerja yang dipekerjakan tanpa ikatan kontrak resmi.

“Kita harus memastikan seluruh tenaga kerja yang dipekerjakan terikat dengan kontrak kerja resmi. Ini penting untuk memberikan perlindungan bagi para pekerja, sebab saat ini masih banyak yang bekerja tanpa jaminan penghasilan dan bisa diberhentikan kapan saja,” tegasnya.

Bupati Piet juga menyinggung sistem ketenagakerjaan adat “piala” yang masih banyak digunakan di Tobelo, di mana pekerja dipekerjakan 24 jam tanpa ikatan resmi. Ia menekankan bahwa pola tersebut harus diubah demi menjamin hak-hak pekerja.

Selain sektor jasa, Bupati juga menargetkan pekerja informal lainnya seperti petani, tukang, dan pedagang kecil untuk dilindungi melalui skema ini. Karena kesadaran mandiri untuk mengakses jaminan sosial masih rendah, pemerintah mengambil inisiatif untuk mendorong partisipasi melalui Dana Desa.

Baca Juga :  Peringati HUT KORPRI ke-52, Pemda Taliabu Gelar Upacara dan Pemotongan Tumpeng

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : FACEBOOK HALUT SETARA

Berita Terkait

Mediasi Masyarakat Haltim dan PT STS, Capai Kesepakatan
Tarik Tambang Sambut May Day di PT Wanatiara Persada Berlangsung Meriah
Wagub Malut Pastikan Tak Ada Nepotisme Dalam Pelantikan 3 Kepala OPD
Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi Desak Kejati Malut, Usut Tuntas Dugaan Korupsi Proyek di Taliabu
Bupati Halsel Imbau Camat dan Kades Proaktif Dorong Warga Miliki KTP
Komite Perjuangan DOB Kota Bacan Diskusikan Pemekaran dengan Wakil Bupati Halmahera Selatan
Wabup Halut Kunker ke Bappenas RI untuk Prioritaskan Pembangunan Daerah
PT STS, Dan Aparat Simbiosis Kepentingan yang Mengorbankan Rakyat.

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 09:14 WIB

Tarik Tambang Sambut May Day di PT Wanatiara Persada Berlangsung Meriah

Rabu, 30 April 2025 - 23:45 WIB

Tingkatkan SDM, Idam: IKMTC Berikan Pelatihan Gratis pada Masyarakat Papua

Rabu, 30 April 2025 - 17:07 WIB

Wagub Malut Pastikan Tak Ada Nepotisme Dalam Pelantikan 3 Kepala OPD

Rabu, 30 April 2025 - 15:31 WIB

Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi Desak Kejati Malut, Usut Tuntas Dugaan Korupsi Proyek di Taliabu

Rabu, 30 April 2025 - 15:22 WIB

Bupati Halsel Imbau Camat dan Kades Proaktif Dorong Warga Miliki KTP

Rabu, 30 April 2025 - 15:18 WIB

Komite Perjuangan DOB Kota Bacan Diskusikan Pemekaran dengan Wakil Bupati Halmahera Selatan

Rabu, 30 April 2025 - 14:06 WIB

Wabup Halut Kunker ke Bappenas RI untuk Prioritaskan Pembangunan Daerah

Rabu, 30 April 2025 - 08:54 WIB

PT STS, Dan Aparat Simbiosis Kepentingan yang Mengorbankan Rakyat.

Berita Terbaru