Bupati Sragen Ajukan Lima Program Prioritas pada Musrenbangwil 2025

DETIKINDONESIA.CO.ID, SRAGEN – Sekitar 40% wilayah Kabupaten Sragen merupakan lahan persawahan, menjadikan daerah ini sebagai salah satu pilar utama dalam menjaga ketahanan pangan, tidak hanya untuk Jawa Tengah, tetapi juga secara nasional.

Hal tersebut disampaikan oleh Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, dalam forum Musyawarah Perencanaan Pembangunan Wilayah (Musrenbangwil) Eks-Karesidenan Surakarta yang digelar di Pendopo Kabupaten Sragen pada Rabu (23/4/2025). Kegiatan ini bertujuan untuk mengukuhkan peran strategis Jawa Tengah sebagai lumbung pangan nasional.

“Ketahanan pangan adalah hal vital bagi Sragen. Jika Sragen mengalami gangguan, maka ketahanan pangan di Jawa Tengah bahkan Indonesia bisa terguncang,” ujar Sigit.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, ia juga mengungkapkan sejumlah persoalan yang dapat menghambat produktivitas pertanian di wilayahnya, seperti pendangkalan waduk, kerusakan saluran irigasi, hingga kondisi pasar yang belum mendukung distribusi hasil pertanian secara optimal.

Untuk mengatasi tantangan tersebut, Pemerintah Kabupaten Sragen mengajukan lima usulan prioritas kepada Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi, yang hadir bersama Sekda dan jajaran Forkopimda Jateng.

Usulan pertama adalah pembangunan embung di Desa Mojopuro, Kecamatan Sumberlawang, kawasan yang sering dilanda kekeringan saat musim kemarau. Embung tersebut direncanakan menggunakan lapisan geomembran agar mampu menampung air hujan dan dimanfaatkan saat musim kering.

Usulan kedua yaitu perbaikan Bendung dan jaringan irigasi Winong di Desa Tunggul, Kecamatan Gondang, yang kini mengalami kerusakan serius.
Ketiga, perbaikan jaringan irigasi di Desa Karanganom, Kecamatan Sukodono, di mana sekitar 18 hektare lahan pertanian berpotensi meningkat produktivitasnya jika masalah sedimentasi dan kebocoran saluran diatasi.

Keempat, Pemerintah Sragen juga mengusulkan rehabilitasi embung di Desa Slendro, Kecamatan Gesi, yang saat ini terkendala akses air akibat rusaknya bendungan dan belum tersedianya jaringan irigasi.
Usulan kelima menyangkut perbaikan fasilitas peternakan komunal di UPTD Aneka Usaha Ternak Desa Dawung, Kecamatan Sambirejo, agar potensi produktif lahan ternak tersebut dapat dimaksimalkan.

Bupati Sigit menegaskan, dukungan dari Pemerintah Provinsi sangat dibutuhkan untuk menjaga ketahanan pangan dan sekaligus menekan angka kemiskinan di Kabupaten Sragen.