DETIKINDONESIA.CO.ID, SRAGEN — Bupati Sragen Sigit Pamungkas dan Wakil Bupati Suroto bersama jajaran pejabat serta pimpinan perguruan silat yang tergabung dalam Forum Komunikasi Perguruan Silat Sragen (FKPSS) bertemu dengan Sultan Hamengku Buwono X di Keraton Ngayogyakarta Hadiningrat pada Rabu (14/5/2025).
Kunjungan tersebut merupakan rangkaian acara peringatan Hari Jadi ke-279 Kabupaten Sragen. Ini adalah kali pertama Bupati Sigit Pamungkas melakukan audiensi dengan Sri Sultan, suatu tradisi yang sebelumnya belum pernah dilakukan oleh bupati sebelumnya. Usai bertemu Sultan, rombongan akan melanjutkan agenda ziarah ke kompleks permakaman Imogiri untuk mengenang Pangeran Mangkubumi atau Sultan Hamengku Buwono I.
Hari Jadi Kabupaten Sragen sendiri diambil dari peristiwa berdirinya pemerintahan pertama oleh Pangeran Mangkubumi di Pandak Karangnongka pada 1746, saat ia membentuk penggawa praja untuk melawan VOC.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Rombongan dari Sragen berangkat ke Yogyakarta menggunakan lima unit mobil Toyota Hi-Ace serta kendaraan dari Dinas Perhubungan dan Dinas Komunikasi dan Informatika Sragen. Ketua FKPSS, Heru Agus Santosa, mengungkapkan bahwa pimpinan perguruan silat mengenakan seragam khusus Laskar Mangkubumi, pemberian Bupati Sragen.
Perayaan Hari Jadi Sragen ke-279 tahun ini berbeda dari tahun-tahun sebelumnya. Sekretaris Daerah (Sekda) Sragen, Hargiyanto, mengatakan bahwa Pemkab Sragen tidak mengundang artis Ibu Kota atau menggelar karnaval pembangunan seperti biasanya. Sebagai gantinya, anggaran tersebut dialokasikan untuk pentas seni di 20 kecamatan dan Kota Sragen.
Puncak perayaan di Kota Sragen akan digelar pada 10 Mei 2025 di tiga lokasi, yakni Taman Krido Anggo, depan LP lama, dan Alun-alun Sasana Langen Putra Sragen. Festival Sragen Kreatif akan menampilkan kuliner jadul, lagu-lagu klasik, serta pasar barang antik di Taman Krido Anggo. Sementara itu, di LP lama akan diadakan pentas campursari, dan di Alun-alun akan ada penampilan band lokal.
Di sepanjang rute antara LP lama dan Alun-alun, Pemkab Sragen juga menyediakan lapak bagi pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selain itu, Ekspo UMKM akan digelar di Sentra Industri dan Kerajinan Kreatif (SIKK) pada 16 Mei 2025, dilanjutkan dengan acara tirakatan di Pendapa Krikilan, Masaran pada 26 Mei 2025.
Puncak perayaan akan ditandai dengan pemotongan tumpeng di Kantor Pemda Terpadu Sragen. Kepala Disporapar Sragen, Joko Hendang Murdono, menambahkan bahwa anggaran perayaan Hari Jadi Sragen kali ini mencapai Rp500 juta, terdiri atas Rp400 juta untuk kegiatan di kecamatan dan Rp100 juta untuk kegiatan di Kota Sragen.
SUMBER : ESPOSIN
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.| Penulis | : |
| Editor | : |
| Sumber | : |
