Bupati TTU Falent Kebo Tanamkan Nilai Budaya dan Kemanusiaan kepada Prajurit TNI: “Datang Menjaga, Pulang sebagai Keluarga”

Kamis, 24 April 2025 - 08:38 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bupati TTU Falent Kebo saat menanamkan nilai budaya kepada prajurit TNI (Detik Indonesia/Zonanusantara)

Bupati TTU Falent Kebo saat menanamkan nilai budaya kepada prajurit TNI (Detik Indonesia/Zonanusantara)

DETIKINDONESIA.CO.ID, MALANG – Momen pengarahan kepada prajurit Batalyon Arhanud 2 Kostrad yang akan bertugas di wilayah perbatasan RI-RDTL terasa berbeda pada Rabu (23/4/2025). Selain menekankan semangat bela negara, turut disampaikan pesan mendalam tentang pentingnya mencintai budaya lokal dan menjalin hubungan harmonis dengan masyarakat perbatasan.

Bupati Timor Tengah Utara (TTU), Yosep Falentinus Delasalle Kebo, hadir langsung di Markas Batalyon Arhanud 2/ABW/2 Kostrad, Malang, untuk memberikan pengarahan. Dalam suasana penuh kehangatan, ia menyampaikan lebih dari sekadar arahan strategis — Bupati Falen menyisipkan nilai-nilai kearifan lokal masyarakat Atoin Meto, suku adat yang mendiami kawasan perbatasan dan dikenal akan keramahan serta budaya luhur mereka.

“Kefamenanu dan wilayah perbatasan bukan sekadar titik di peta. Itu adalah rumah bagi masyarakat Atoin Meto. Siapa pun yang datang dengan niat baik akan diterima sebagai bagian dari keluarga,” ujar Bupati Falen dengan penuh keyakinan.

Menurutnya, kehadiran prajurit di perbatasan tidak hanya soal menjaga batas negara, melainkan juga menjadi perwakilan nilai kemanusiaan dan budaya Indonesia. Ia menegaskan, keberhasilan tugas pengamanan bukan hanya diukur dari strategi militer, melainkan juga dari kemampuan prajurit membaur dengan masyarakat, membangun kepercayaan, dan menampilkan sisi humanis TNI.

“Penugasan ini adalah momen untuk merasakan langsung kehidupan masyarakat perbatasan. Datang sebagai penjaga, pulang sebagai keluarga,” pesannya.

Dalam kesempatan itu, Bupati TTU juga memaparkan kondisi geografis dan sosial wilayah perbatasan, serta pentingnya pendekatan kultural dalam setiap langkah. Ia menekankan bahwa penguasaan medan harus diiringi dengan pemahaman terhadap hati dan budaya masyarakat setempat.

Baca Juga :  Bupati TTU Falent Kebo Hadiri Rakor Bersama Gubernur dan Wagub NTT, Bahas Sejumlah Isu Strategis

Pengarahan tersebut disambut positif oleh jajaran militer, termasuk Pangdivif 2 Kostrad dan Komandan Satgas Pamtas RI–RDTL, yang mendukung penuh pendekatan berbasis budaya dan kemanusiaan sebagai kunci keberhasilan operasi.

Pendekatan ini dinilai relevan, mengingat masyarakat perbatasan kerap berada di persimpangan antara semangat nasionalisme dan tantangan sosial-ekonomi. Prajurit diharapkan tidak hanya membawa senjata, tapi juga membawa pesan damai, harapan, dan kebersamaan.

Kehadiran kepala daerah dalam pengarahan militer ini mencerminkan kolaborasi kuat antara pemerintah daerah dan institusi pertahanan, sebagai bagian dari paradigma baru pengelolaan perbatasan: pembangunan dan keamanan yang berjalan beriringan.

Dengan membawa semangat budaya, kemanusiaan, dan bela negara, prajurit Arhanud 2/ABW/2 Kostrad diharapkan bukan hanya menjaga kedaulatan, tetapi juga menjadi penjaga harmoni dan masa depan generasi perbatasan.

Baca Juga :  Ketua DPD RI Optimis Festival Rujak Uleg Turut Bangkitkan Ekonomi Masyarakat

Sumber : Zonanusantara

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : ZONANUSANTARA

Berita Terkait

Rektor UMM Disambut Meriah Saat Berkunjung ke SMA Muhammadiyah 2 Genteng
Rektor UMM Sambut Kerja Sama Bela Negara Bersama Kodim 0818
Rektor UMM Luncurkan Lima Prodi Baru untuk Jawab Tantangan Zaman
Anggota DPD RI Lia Istifhama Ingatkan Pemudik untuk Hati-Hati Saat Arus Balik
Ketua Ombudsman RI dan Bupati Situbondo Tandatangani MoU untuk Penguatan Pelayanan Publik
Ketua Ombudsman RI Dukung Transparansi Pemkab Situbondo, Puji Program “Rio Calling”
Sigit Pamungkas, Bupati Sragen Baru yang Hidup Sederhana
Ketua DPD RI: Viral Soal Harga BBM Malaysia Harus Dijelaskan Transparan

Berita Terkait

Jumat, 25 April 2025 - 14:45 WIB

Saatnya Bersatu Mengawal Kepemimpinan Baru Demi Kemajuan Indonesia.

Rabu, 23 April 2025 - 22:56 WIB

Mengenal Budaya dan Perkembangan Tiongkok dari Dekat Bersama chinainmyeyes.com

Selasa, 22 April 2025 - 11:54 WIB

Peran “Invisible Hand” dalam Ekonomi Politik Indonesia di Tengah Proteksionisme Global

Senin, 21 April 2025 - 14:18 WIB

Hilirisasi Sumber Daya Alam: Pilar Kedaulatan Energi

Jumat, 18 April 2025 - 14:00 WIB

Menghidupkan Kembali Ideologi: Menjadikan Pancasila sebagai Pedoman, Bukan Sekadar Hafalan

Rabu, 16 April 2025 - 19:09 WIB

Hantu Di Pabrik dan Hantu Keserakahan: Membaca “Pabrik Gula” dan “Qodrat 2” dari Perspektif Hubungan Industrial

Minggu, 13 April 2025 - 11:04 WIB

M.ISRA RAMLI: Prinsip Dasar Kepemimpinan Nasional Keberpihakan Pada Nilai – Nilai Kerakyatan

Jumat, 11 April 2025 - 09:54 WIB

Budaya Membaca Membawa Perubahan Dalam Hidup Manusia

Berita Terbaru