Dari Ende, LaNyalla Gelorakan Indonesia Kembali ke Pancasila

Senin, 30 Mei 2022 - 20:28 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, ENDE – Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti, mengajak Indonesia untuk kembali ke Pancasila. Ajakan itu disampaikan di Ende, Nusa Tenggara Timur, saat menyampaikan pidato Simposium Pembumian Pancasila, Senin (30/5/2022).

“Mari kita bertekad. Dari Ende kita gelorakan, Indonesia harus kembali kepada Pancasila. Bahwa kami Bangsa Indonesia menolak segala bentuk penjajahan model baru melalui sistem Liberalisme dan Kapitalisme. Sekali layar terkembang, surut kita berpantang,” tuturnya.

Senator asal Jawa Timur itu optimistis Indonesia akan selamat dan berjaya kembali jika kembali kepada sistem yang digali oleh para Pendiri Bangsa. Sebaliknya, kita jangan menjadi bangsa yang durhaka kepada para pendiri bangsa.

Menurutnya, konsistensi bangsa dan negara ini dalam menjalankan nilai-nilai Pancasila yang digali Bung Karno di Kota Ende semasa pengasingan Proklamator tersebut patut menjadi pertanyaan.

Padahal kita semua tahu, bahwa Pancasila adalah nilai-nilai luhur yang sesuai dengan watak bangsa Indonesia. Apalagi Pancasila sama sekali tidak bertentangan dengan agama apapun. Bahkan Pancasila menempatkan Ketuhanan sebagai sila pertama.

“Pertanyaannya, apakah bangsa dan negara ini masih konsisten menjalankan Pancasila sebagai way of life? Apakah sistem Demokrasi kita dan sistem Ekonomi kita hari ini masih bersumber dari Pancasila? Mari kita jawab dengan jujur dan fakta,” katanya.

LaNyalla menjelaskan, permasalahan ini terjadi karena sejak Amandemen Konstitusi tahun 1999 hingga 2002 Indonesia telah mengubah secara total sistem tata negara.

Baca Juga :  Oligarki Lemahkan Civil Society, DPD RI Tak Mau Indonesia Jadi Negara Gagal Berdaulat

“Amandemen telah mengubah lebih dari 90 persen isi dari Pasal-Pasal di dalam UUD 1945 naskah asli. Dari semula Demokrasi Pancasila dan Ekonomi Pancasila, telah berubah menjadi Demokrasi barat yang liberal dan ekonomi yang kapitalistik,” katanya.

LaNyalla menambahkan, dari Amandemen tersebut, kekuasaan yang besar diberikan kepada Partai Politik. Sehingga elemen-elemen Non-Partisan, termasuk unsur Golongan-Golongan sebagai bagian dari pemilik kedaulatan telah kehilangan perannya.

“Akibatnya, sekarang hanya Partai Politik yang menentukan arah perjalanan bangsa. Karena hanya Partai Politik yang bisa mengajukan dan mengusulkan calon presiden yang harus dipilih oleh rakyat,” katanya.

Tidak itu saja, Partai Politik melalui Fraksi di DPR juga yang membentuk Undang-Undang bersama Pemerintah yang hasilnya mengikat seluruh warga negara untuk tunduk dan menjalankan.

Baca Juga :  Dituduh Punya Ilmu Hitam, Satu Rumah di Sula Dibakar Warga

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Michael
Sumber : LaNyalla Center

Berita Terkait

Aksi Heroik Malut Unaited: Persik Kediri Takluk di Gelora Kie Raha.
Dialog Publik KNPI: Menelisik Akar Sosial Fenomena Bunuh Diri di Maluku Utara
Dukun Ketahanan Pangan Dinas Pertanian Halteng, Berikan Bantuan Benih padi 
Dandim 1509/Labuha Serahkan 40 Unit Kendaraan Dinas
Dandim 1509/Labuha Dan Rombongan Sambangi Koramil 1509-03/Saketa
Istana Bantah Video Viral Seskab Mayor Teddy Hormat Kepada Pengusaha Aguan
Kenang Almarhum Stepanus Malak, Ketua PWI PBD: Beliau Tokoh Pembangunan
Boediono, Hendropriyono, Budi Gunawan Serta Banyak Tokoh Nasional Hadiri HUT Megawati

Berita Terkait

Kamis, 23 Januari 2025 - 20:12 WIB

Boediono, Hendropriyono, Budi Gunawan Serta Banyak Tokoh Nasional Hadiri HUT Megawati

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:49 WIB

Erspo Launching Jersey Terbaru Timnas Indonesia

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:38 WIB

Mensesneg Sebut Presiden Prabowo Kirim Karangan Bunga untuk Ultah Megawati

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:34 WIB

Titiek Soeharto Ucapkan Selamat Ulang Tahun kepada Megawati

Kamis, 23 Januari 2025 - 19:19 WIB

CELIOS Berikan Rapor Merah Bahlil Lahadalia, Kordinator Poros Muda Golkar Indonesia: Itu Terkesan Mengada-ada

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:40 WIB

Putri Halmahera Selatan Harumkan Nama Indonesia, Izza Quratain Mubarak Raih Juara 1 MTQ Internasional di Qatar

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:29 WIB

TNI AL Bongkar Pagar Laut di Tangerang, Muh Burhanuddin dan Titiek Soeharto Turut Menyaksikan

Kamis, 23 Januari 2025 - 12:20 WIB

Sejarah Baru, Presiden Bakal Lantik Kepala Daerah Serentak 6 Februari 2025

Berita Terbaru

Daerah

Dandim 1509/Labuha Serahkan 40 Unit Kendaraan Dinas

Jumat, 24 Jan 2025 - 11:19 WIB