Dari Rumah, Perempuan Menenun Ekonomi Bangsa

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Irma Mayang Sari(Pengurus BSNPG & PP KPPG)

Irma Mayang Sari(Pengurus BSNPG & PP KPPG)

Ketiadaan payung hukum seperti UU Perlindungan PRT yang tak kunjung disahkan menempatkan mereka dalam situasi rentan—tak hanya secara ekonomi, tetapi juga secara sosial dan kultural.

Dari Buruh Menjadi Pelaku: Merubah Perspektif, Meraih Martabat

Kita perlu berhenti melihat perempuan yang bekerja dari rumah sebagai sekadar “membantu ekonomi keluarga.” Mereka bukan pembantu. Mereka adalah pengusaha mikro, inovator lokal, dan aktor pembangunan. Dan mereka layak disebut sebagai pelaku industri rumah tangga—bukan karena labelnya indah, tetapi karena kerja mereka nyata, produktif, dan layak dihargai setara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dengan memberikan akses pada pelatihan, modal, dan teknologi, serta dukungan kebijakan yang afirmatif, perempuan pelaku industri rumah tangga bisa naik kelas—dari ekonomi subsisten menjadi ekonomi yang tumbuh dan berkelanjutan. Beberapa bahkan telah membentuk koperasi, komunitas digital, hingga merek mandiri yang mampu membuka lapangan kerja baru bagi sesama perempuan.

Baca Juga :  Rakor Forkopimda se-Sumsel, Wako Minta Libatkan UMKM

Refleksi Hari Buruh: Lembut, Kuat, dan Bermakna

Hari Buruh bukan hanya tentang demo atau seruan keras. Bagi perempuan, ini adalah hari untuk mengingat bahwa kerja-kerja yang dilakukan dengan tangan lembut, hati hangat, dan pikiran tajam juga adalah bentuk perlawanan terhadap ketidaksetaraan.

Karena ketika perempuan diberdayakan—bahkan dari ruang sekecil meja makan rumahnya—maka perubahan yang terjadi bukan hanya soal pendapatan, tetapi juga martabat, kemandirian, dan transformasi sosial yang mengakar.

“ Karena pada akhirnya, Hari Buruh adalah milik semua yang bekerja. Termasuk mereka yang bekerja dari rumah, dengan cinta yang produktif, dan semangat yang revolusioner “.

 

Ditulis oleh: Irma Mayang Sari

(Pengurus BSNPG & PP KPPG)

Baca Juga :  Buka Festival MAFERA, Gubernur Maluku Murad Ismail dan Forkopimda Kunjungi Bazar UMKM

 

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Irma Mayang Sari
Editor : Bim
Sumber :

Berita Terkait

Membangun Ekonomi Nasional dari Pinggiran. Sinergi UMKM dan Industri Besar adalah Keniscayaan.
Perjuangan Menjadi Pahlawan Nasional 4 Mahasiswa Trisakti dalam Tragedi 12 Mei 1998
Saatnya Bersatu Mengawal Kepemimpinan Baru Demi Kemajuan Indonesia.
Mengenal Budaya dan Perkembangan Tiongkok dari Dekat Bersama chinainmyeyes.com
Peran “Invisible Hand” dalam Ekonomi Politik Indonesia di Tengah Proteksionisme Global
Hilirisasi Sumber Daya Alam: Pilar Kedaulatan Energi
Menghidupkan Kembali Ideologi: Menjadikan Pancasila sebagai Pedoman, Bukan Sekadar Hafalan
Hantu Di Pabrik dan Hantu Keserakahan: Membaca “Pabrik Gula” dan “Qodrat 2” dari Perspektif Hubungan Industrial

Berita Terkait

Sabtu, 3 Mei 2025 - 11:09 WIB

HMI Jakarta Selatan Dorong Hilirisasi Merata Demi Wujudkan Visi Indonesia Emas 2045

Jumat, 2 Mei 2025 - 22:37 WIB

Miftahul Munir Lulus Dengan Predikat Cumlaude di Universitas Borobudur Jakarta

Jumat, 2 Mei 2025 - 15:57 WIB

Sekjen Demokrat Kunjungi Daerah, Ajak Kader Aktifkan Mesin Partai Sejak Dini

Jumat, 2 Mei 2025 - 12:58 WIB

Ketum DPP GAN: Hardiknas Jadi Momen Strategis Tanamkan Semangat Nasionalisme dan Cinta Tanah Air

Kamis, 1 Mei 2025 - 11:21 WIB

Suyatin Akhirnya Bergelar Doktor Ilmu Hukum di Universitas Borobudur Jakarta

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:04 WIB

Pro-Kontra Usulan Penggantian Wapres, Dr. Dian Assafri Tegaskan Pentingnya Patuh pada UUD 1945

Kamis, 1 Mei 2025 - 08:57 WIB

Melalui Fraksi PAN di DPR, INKOPTAN Dorong Terbitnya Inpres Konsolidasi Tanah Pertanian

Kamis, 1 Mei 2025 - 01:08 WIB

Sekjen Herman Khaeron Tegaskan Kader Demokrat Wajib Hadir Membawa Solusi bagi Rakyat

Berita Terbaru