Di Depok, Wenny Haryanto Berharap Indonesia Cetak Generasi Emas

Senin, 9 Januari 2023 - 19:31 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, DEPOK – Anggota Komisi IX DPR RI Wenny Haryanto berharap Indonesia bisa bebas dari “stunting” atau kurang gizi kronis. Sehingga Indonesia bisa mencetak generasi emas pada tahun 2045.

“Stunting adalah salah satu tantangan besar dalam meningkatkan kualitas kesehatan sumber daya manusia (SDM) Indonesia,” kata Wenny saat Kampanye Percepatan Penurunan Stunting Tingkat Kabupaten/Kota Tahun 2022 bersama mitra kerja BKKBN RI, belum lama ini.

Wenny mengatakan kesehatan menjadi kunci agar anak-anak Indonesia bisa menjadi hebat. Sebab ketika SDM Indonesia sehat maka bisa belajar, bekerja, dan berusaha.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Ketika SDM kita sehat, maka kita dapat mewujudkan Generasi Emas Indonesia Tahun 2045 untuk mewujudkan era baru kejayaan Indonesia,” tuturnya.

Baca Juga :  Warga Depok Doakan Wenny Haryanto Menjadi DPR RI 2024, Fakta Menjelaskan

Dia mengatakan Generasi Emas Indonesia Tahun 2045 adalah generasi yang diharapkan memiliki karakter bangsa, pengetahuan, keahlian, kemampuan, dan keinginan untuk mewujudkan cita-cita kemerdekaan bangsa.

Menurut dia, Generasi Emas 2045 diharapkan mampu memajukan Indonesia agar menjadi salah satu negara pemimpin dunia saat umur Indonesia sudah mencapai 100 tahun pada tahun 2045.

“Tentunya untuk mewujudkan Generasi Emas 2045 tersebut, maka perjalanan harus kita mulai bersama dari sekarang, termasuk membebaskan Indonesia dari stunting,” katanya.

Anggota fraksi Golkar itu mengingatkan sudah menjadi tugas bersama untuk memastikan generasi muda Indonesia menjadi SDM yang sehat. Hal tersebut, kata Wenny, harus dilakukan sejak anak berada dalam kandungan, balita, sampai akhirnya mereka dewasa.

Baca Juga :  Pemkot Tidore Terus Membangun Wisata, Pasca Sail Tidore 2022 dan Hari Nusantara 2023

“Pembangunan kesehatan masyarakat dimulai sejak 1.000 hari pertama kehidupan, yaitu mulai dalam kandungan hingga usia balita 2 tahun. Pada usia ini, asupan gizi yang baik akan memberikan peluang untuk berkembangnya potensi diri yang optimal,” ujarnya.

Sebaliknya, bila terjadi gagal gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan akan mengakibatkan gagal berkembangnya potensi diri, baik secara fisik dan tingkat kecerdasan biasanya ditandai dengan stunting/kerdil.

Tidak lupa, kata Wenny, membangun masyarakat sehat harus dimulai dari pemenuhan gizi Ibu hamil dan anak. Sehingga pemenuhan gizi seimbang dalam keluarga mutlak dilakukan, sekaligus harus dibarengi dengan pola hidup bersih dan sehat.

“Pandemi Covid-19 dapat menjadi momentum bagi setiap keluarga untuk menjalankan pola hidup bersih dan sehat, memastikan asupan gizi seimbang sehingga dapat meningkatkan daya tahan tubuh yang saat ini sangat bermanfaat dalam menangkal terjangkit Covid-19,” pungkasnya.

Baca Juga :  Bupati Muratara H. Devi Suhartoni Pimpin Upacara Memperingati Sumpah Pemuda Ke 94 Tahun

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Admin
Sumber : Siaran Depok

Berita Terkait

Miftahul Munir Lulus Dengan Predikat Cumlaude di Universitas Borobudur Jakarta
Kelangkaan BBM Subsidi jenis Minyak Tana di Ternate, Polres dalami jejak Penyalahgunaan 
Dari “Mey Berlawanan”, BEM Unkhair dan Aliansi Mei Gelar Aksi Memperingati Hari Buruh
Sekjen Demokrat Kunjungi Daerah, Ajak Kader Aktifkan Mesin Partai Sejak Dini
Ketum DPP GAN: Hardiknas Jadi Momen Strategis Tanamkan Semangat Nasionalisme dan Cinta Tanah Air
Kabar Duka Cita, Idam: Pertemuan dengan Ribuan Orang Hari ini Diundur
Hasil Terbaru Mata Air Desa Kawasi Masi Terjaga Dengan Baik
Kementerian ESDM Kembali Terbitkan IUP Perusahaan Tambang Milik Gubernur Malut Sherly Tjoanda

Berita Terkait

Jumat, 2 Mei 2025 - 11:04 WIB

Menteri UMKM Maman Siap Hadir di Sidang Kasus Mama Khas Banjar sebagai Amicus Curiae

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:36 WIB

Menteri Maman Tegaskan Peran Strategis Usaha Jasa Boga dalam Pengembangan UMKM

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:09 WIB

Menteri Maman Ungkap Capaian dan Tantangan Penghapusan Piutang Macet UMKM

Rabu, 30 April 2025 - 15:04 WIB

Direktur Utama PLN Ungkap Peran Perempuan di PLN Dukung Pengurangan Utang dan Keberlanjutan Perusahaan

Rabu, 30 April 2025 - 14:54 WIB

Kadin Jelaskan Meningkatnya Investasi di Indonesia Karena Kehadiran Presiden Prabowo

Rabu, 30 April 2025 - 10:31 WIB

Menteri UMKM Apresiasi Terobosan Produk UKM dari APKASINDO

Rabu, 30 April 2025 - 09:07 WIB

Kementerian UMKM Soroti Peran Transformasi Digital dalam Memajukan UMKM

Selasa, 29 April 2025 - 15:36 WIB

Rektor UMJ: Kaderisasi Ulama Penting untuk Masa Depan Bangsa

Berita Terbaru