Home / NTT

Gubernur NTT Melki Laka Lena Percepat Ekonomi Lewat Koperasi Merah Putih

Senin, 10 Maret 2025 - 15:58 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Wagub NTT, Johni Asadoma (Detik Indonesia/NTTPembaruan)

Gubernur NTT, Emanuel Melkiades Laka Lena dan Wagub NTT, Johni Asadoma (Detik Indonesia/NTTPembaruan)

DETIKINDONESIA.CO.ID, KUPANG -Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena menegaskan komitmennya untuk mempercepat pembangunan ekonomi daerah melalui Koperasi Merah Putih. Sebuah konsep ekonomi berbasis gotong royong yang telah resmi diluncurkan oleh Presiden Prabowo Subianto.

Koperasi ini bukan sekadar wadah simpan pinjam, tetapi menjadi motor penggerak produksi, pengolahan, distribusi hingga pemasaran hasil usaha masyarakat.

Dalam rapat strategis bersama Wakil Gubernur NTT, Johni Asadoma, Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Para Staf Ahli dan Para Asisten Lingkup Pemprov NTT di Kupang, Jumat (7/3/2025) lalu, Gubernur NTT, Melki Laka Lena merumuskan enam program quick win untuk 100 hari pertama pemerintahannya di tengah program dasa cita lainnya. Program ini dirancang, untuk memberi dampak nyata dan cepat bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat NTT.

Enam Program Quick Win NTT transformasi ekonomi dalam 100 hari itu, pertama, memperkuat posyandu untuk menekan stunting,

Gubernur Melki Laka Lena menempatkan penguatan posyandu dan kader kesehatan sebagai prioritas utama guna menekan angka stunting di NTT yang masih menjadi tantangan besar.

Dengan dukungan Kementerian Kesehatan RI, pemerintah daerah akan melaksanakan pelatihan intensif bagi kader posyandu agar dapat melakukan deteksi dini, edukasi gizi, serta intervensi langsung di lapangan.

Program ini bahkan diharapkan menjadi pilot project nasional dalam penanganan stunting berbasis komunitas.

Kedua, satu desa/kelurahan satu produk berbasis Koperasi Merah Putih melalui program One Village One Product (OVOP), setiap desa dan kelurahan di NTT akan didorong untuk memproduksi, mengolah, dan memasarkan produk unggulan yang berbasis pada potensi lokal. Koperasi Merah Putih akan menjadi tulang punggung ekonomi desa, memastikan bahwa setiap produk yang dihasilkan memiliki pasar yang jelas dan berkelanjutan.

Baca Juga :  Kunjungi Gubernur NTT, Basarnas Kupang Tegaskan Komitmen Sinergi dan Layanan SAR

Sejak era Bung Hatta, koperasi adalah sokoguru ekonomi.

“Sekarang, di era Presiden Prabowo, kita gerakkan kembali koperasi bukan hanya sebagai tempat simpan pinjam, tapi sebagai pusat produksi dan pemasaran. Ini ekonomi gotong royong yang nyata,” ujar Gubernur Melki Laka Lena.

Selain itu, Bank NTT akan turut berperan sebagai pendamping untuk memastikan koperasi mendapatkan akses permodalan dan pembinaan usaha.

Ketiga, gerakan beli NTT, bangkitkan produk lokal, Gubernur Melki Laka Lena mengatakan, pemerintah NTT meluncurkan gerakan beli NTT untuk mengutamakan penggunaan produk lokal dalam setiap kegiatan pemerintahan dan masyarakat. Sebagai langkah awal, seluruh kantor pemerintahan akan menggunakan produk air mineral lokal seperti Aquamor, Aquafit, Viquam Ruteng, Kelimutu, Airrote, Ewiti, dan produk UMKM lainnya.

Baca Juga :  Event Offroad Bupati TTU Ramai Peserta, Femnasi Jadi Pusat Perhatian

“Jika selama ini pasar kita dikuasai oleh merk nasional, sekarang kita ambil kembali bagian kita. Kita tidak menutup pintu untuk produk luar, tapi kita akan memastikan bahwa produk lokal punya pangsa pasar yang adil. Ini gerakan kemandirian ekonomi,” tegas Gubernur Melki Laka Lena.

Keempat, persiapan siswa NTT ke sekolah kedinasan dan kampus unggulan, Pemprov NTT akan melakukan talent scouting untuk mencari siswa berbakat yang akan dibimbing menuju sekolah kedinasan seperti Akpol, Akmil, IPDN, STAN hingga universitas terbaik dalam dan luar negeri.

Program ini mencakup pendampingan akademik, persiapan fisik, penguatan mental dan karakter dengan melibatkan alumni serta instansi terkait.

“Anak-anak NTT harus berani bermimpi besar. Kami akan memastikan mereka punya peluang yang sama untuk bersaing di tingkat nasional dan internasional,” ujar Gubernur Melki Laka Lena.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : NTTPembaruan.id

Berita Terkait

Gubernur NTT Sambut Audiensi Komunitas Konten Kreator dan Aktivis Muda
Bupati TTU Ungkap Alasan Sekolah Lima Hari: Demi Waktu Berkualitas Keluarga
Bupati TTU Sambut Kunjungan Duta Timor Leste, Bahas Kerja Sama Pasokan Sayuran ke Oecusse
Warga Desa Maukabatan Laporkan Kepala Desa ke Bupati TTU, NTT
Bupati Falent Kebo Ungkap Pilihan Realistis untuk Kemajuan TTU: “Lebih Baik Diakui Tertinggal, Daripada Pura-pura Maju”
Gubernur NTT Melki Lana Berikan Pesan Khusus dalam Syukuran Gedung Baru Akademi Teknik Kupang
Bupati TTU Siapkan Lahan 6 Hektare untuk Sekolah Rakyat dari Kemensos
Gubernur NTT Sambut Kunjungan Pengurus IKKEF di Kupang

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 13:49 WIB

Jelang May Day 2025, Aliansi Serikat Pekerja BUMD Jakarta Raya Lakukan Soft Launching dan Penandatangan Pakta Integritas

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:57 WIB

Justin DPRD DKI: Mutu Pendidikan Saat Ini Belum Mendukung Jakarta Menjadi Kota Global

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:52 WIB

Legislator PSI Ikut Naik Transportasi Umum, Soroti Beberapa Masalah

Selasa, 29 April 2025 - 10:34 WIB

Pramono Wacanakan KJMU hingga S3, PSI Jakarta Sarankan Fokus Perluas Beasiswa S1 Strategis

Selasa, 29 April 2025 - 10:31 WIB

Legislator PSI Desak Pemprov DKI Tindak Tegas Pencurian Pelat Besi di JPO dan Kolong Tol

Jumat, 25 April 2025 - 16:52 WIB

PSI Jakarta Serukan Formula E Tak Pakai APBD dan Harus Beri Manfaat bagi Masyarakat Ibu Kota

Kamis, 24 April 2025 - 11:08 WIB

Kisruh Parkir Elektronik DKI, Francine PSI Soroti Kerusakan Mesin dan Praktik Pungli di Jalan Sabang

Rabu, 23 April 2025 - 19:43 WIB

August Hamonangan Menolak Kebijakan Parkir di Kantor Kecamatan, Wali Kota Juga Kena Tarif

Berita Terbaru

Irma Mayang Sari(Pengurus BSNPG & PP KPPG)

Teraju

Dari Rumah, Perempuan Menenun Ekonomi Bangsa

Jumat, 2 Mei 2025 - 07:54 WIB