Pentingnya Mempertimbangkan Tokoh Jawa Barat dalam Kabinet Prabowo-Gibran

Sabtu, 17 Februari 2024 - 19:51 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Komunitas Jabar Unggul maupun Indonesia Unggul mengucapakan selamat kepada Bp. Prabowo – Gibran Rakabuming Sebagai pemenang Quick Qount 58% dalam keterpilihan menjadi Presiden dan wakil presiden 2024-2029.

Perolehan suara pasangan calon presiden dan wakil presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka mencapai 57,46 persen berdasarkan hitung cepat atau quick count oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), Sabtu (17/2).

Berdasarkan situs resmi KPU, seperti dikutip di Jakarta, Sabtu, pukul 10.25 WIB, perolehan suara pasangan calon Prabowo-Gibran mencapai 57,46 persen atau setara dengan 44.501.123 suara.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Di posisi kedua, ada pasangan calon nomor urut 1 Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan perolehan suara 24,66 persen atau setara dengan 19.056.677 suara.

Perolehan Suara Capres No urut 02 di Jabar :

Sebagaimana diketahui perolehan suara di Jawa Barat menjadi lumbung padi bagi ketiga paslon.

Perolehan suara calon presiden dan wakil presiden nomor urut 02 Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Jawa Barat, tertinggi berdasakan data sementara real count Komisi Pemilihan Umum (KPU).

Dari hasil hitung suara sementara di website KPU, pemilu2024.kpu.go.id, Jumat (16/2/2024) pukul 06.30 WIB, Prabowo-Gibran memperoleh 56,68 persen atau 5.073.710 suara.

Paslon 01 Anies Baswedan-Muhaimin 32,9 persen atau 2.954.328 suara. Sementara Paslon 03 Ganjar Pranowo-Mahfud MD memperoleh 10,42 persen atau 932.489 persen suara.

Adapun jumlah suara yang masuk hingga pukul 06.30 WIB tanggal 16 Februari 2024 mencapai 50,99 persen

Jawa Barat adalah provinsi dengan jumlah pemilih terbanyak pada Pilpres 2024 . Tercatat ada 35.714.901 warga Jawa Barat yang punya hak memilih partai maupun pasangan Capres-Cawapres pada hari pencoblosan.

Demikian disampaikan Aktivis Alumni KAHMI Universitas Trisakti ( Ketua Umum Komunitas Jabar Unggul & Indonesia Unggul ) Tody Ardiansyah Prabu , S.H. dalam keterangan tertulisnya, Jumat (29/9).

“Jabar menjadi wilayah strategis yang tentu menjadi rebutan semua partai politik dan pasangan capres-cawapres dalam Pemilu 2024. Apalagi hasil pemilu di Jabar bisa menentukan hasil pemilu di nasional,” kata Tody.

Dasar berdirinya komunitas / Organisasi Jabar Unggul maupun Indonesia Unggul pertimbanganya :

Seiring Momentum geopolitik dan geostrategi Politik 2024 perlunya peranan pemuda – pemudi melahirkan menggali mengaplikasikan gagasan dengan melakukan pergerakan politik secara masif , cepat dan terukur bagaimana mendorong generasi unggul dari ketokohan jawabarat yang memiliki kemampuan teruji secara nasional , berhasil kinerjanya dengan meraih segudang pengalaman prestasi dan penghargaan baik didomestik maupun internasional layak menjadi menuju peradaban era modernisasi yang humanis, berkeadilan dan bermartabat

Komunitas ini menyatukan seluruh kekuatan element masyarakat jabar menjadikan suatu pelopor perintis pergerakan masif masyarakat madani ( civil society ) yang mana Ciri dari Masyarakat madani adalah memiliki ruang publik yang bebas, toleransi, pluralisme, keadilan, partisipasi sosial, dan supremasi hukum. dan inspiratif kekinian dalam kemajuan jawabarat dan melahirkan ketokohan estafet kepemimpinan nasional dari jawabarat untuk leading masa depan lebih baik jabar dan indonesia unggul di era peradaban modernisasi yang berkesinambungan menuju Indonesia Maju dan Emas 2045 .

Visi Jabar maupun Indonesia Unggul adalah mewujudkan Masyarakat Generasi Indonesia yang unggul , beradab, Humanis berkeadilan dan bermartabat dengan semangat gotongroyong untuk melanjutkan pembangunan berkesinambungan dan perubahan arah Indonesia yg lebih baik sejahtera makmur dan bersejajar dengan negara adidaya.

Misi Jabar maupun Indonesia Unggul adalah

1.Peningkatan kualitas SDM generasi Unggul berdaya saing dan berkarakter. Generasi berkarakter adalah generasi yang menguasai ilmu dan teknologi serta berakhlak mulia & bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa*

2. Mengoptimalkan , menciptakan, melahirkan menyiapkan generasi SDM Unggul untuk estafet kepemimpinan di Jawabarat & Indonesia.
3. Merawat komunikasi silaturahim bersama lintas tokoh jawabarat dan tokoh Indonesia dalam menata peradaban jabar & indonesia Unggul di era modernisasi.
4. Mewujudkan Indonesia sebagai Negara Daya saing yang Unggul di era Modernisasi.
5. Mewujudkan Peran Generasi Pemuda pemudi ( Milineal , Generasi Z ) Indonesia yang memajukan Maritim Indonesia agar indonesia terwujudnya Indonesia sebagai Negara Poros maritim kuat yang mana Indonesia sebagai Negara kepulauan*
6. Mendorong memperluas peran pemuda dalam literasi pemahaman kemaritiman dan maritim yang kuat terwujudnya perairan indonesia yang bersih , sehat dan produktif kemanfaatanya untuk kesejahteran kemakmuran rakyat dan negara Indonesia.

Baca Juga :  Sejarah Membuktikan, Hasil Quick Count Tak Pernah Meleset

7. Mewujudkan Peradaban Rakyat Indonesia yang makmur, sejahtera dan pemerataan kekayaan pembangunan yang berkeadilan di Nusantara dengan seirama dengan mengawal kepastian berjalanya penegakan Supremasi hukum dimasyarakat.

Adapun pandangan menurut Bp. Meidia Pratama (Dewan Analisa Strategi Politik Jabar Unggul) :

Sejarah telah membuktikan bawah tokoh-tokoh dari Jawa Barat memiliki kontribusi dalam perjuangan kemerdekaan Republik Indonesia. Dari mulai R. Iwa Koesoemansoemantri yang ketika bersekolah di Belanda sudah melibatkan dirinya dengan Serikat Indonesia (Indonesische Veereeniging) yang merupakan kelompok nasionalis intelektual di Belanda. Sekembalinya ke Indonesia, keterlibatannya dalam pergerakan kemerdekaan semakin menguat dengan memilih Partai Nasionalis Indonesia (PNI) sebagai Pelabuhan politik selanjutnya. Aktivitas jurnalistik dengan membentuk surat kabar Matahari Terbit 1929 gelora nasionalisme ditunjukkan melalui tulisan-tulisannya maupun advokasi dalam membela hak-hak pekerja perkebunan. Sebagai seorang tokoh kemerdekaan, R. Iwa Koesoemansoemantri juga tidak lepas dari sepinya Banda Neira sebagai tempat pengasingan yang disebabkan oleh aktivitas politiknya. Tidaklah heran sejumlah jabatan pernah di embannya ketika Indonesia sudah merdeka, dari mulai Menteri Sosial, Anggota DPR, Menteri Pertahanan di Kabinet Ali Sastroamidjojo, Rektor Universitas Padjadjaran, dan Menteri Kabinet Karya IV. Sebagai seorang nasionalis sejati menjadi layak apabila R. Iwa Koesoemansoemantri dianugerahi sebagai pahlawan nasional.

Tokoh perempuan dari Jawa Barat juga perlu kiranya diperhitungkan dalam kancah nasional. Raden Dewi Sartika merupakan tokoh perempuan Jawa Barat yang mendirikan Sekolah Kaoetamaan Istri. Aktivisme sosial dalam memperjuangkan pendidikan tidak dapat dipisahkan dari keluarganya karena ayahnya Raden Kanduruhan Agarh Suriawinata, merupakan seorang guru. Kiprahnya dalam pendidikan telah mengantarkannya memperoleh gelar Orde van Oranje-Nassau dan juga pahlawan nasional pada 1 Desember 1966.

Jawa Barat memang tidak dapat dilepaskan dalam perpolitikan nasional, dari mulai sebelum kemerdekaan maupun setelah kemerdekaan. Ir. Soekarno yang merupakan presiden pertama Republik Indonesia juga menyemai aktivitas politiknya di Jawa Barat. Tidak hanya karena bersekolah di Technische Hoogeschool Bandung (THB) yang sekarang menjadi Institut Teknologi Bandung (ITB), tetapi juga inspirasi pandangan Marhaenisme melekat dengan perjuangan petani di dataran tinggi Jawa Barat. Bahkan Ir. Soekarno pernah merasakan dinginnya jeruji besi di penjara banceuy Bandung dikarenakan dianggap melawan pemerintah Kolonial Belanda.

Pada masa pemerintahan Orde Baru terdapat kaka beradik yang pernah menjadi tokoh nasional dan keduanya pernah menjadi menteri. Muchtar Kusumaatmadja yang pernah menjadi Menteri Luar Negeri dan penggagas negara kepualauan (archipelagic state). Gagasannya kemudian di deklarasikan sebagai Deklarasi Djuanda Tahun 1957, serta diakui oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) melalui Convention of The Law ot The Sea, atau yang dikenal sebagai Konvensi Tentang Hukum Laut tahun 1982. Sang adik yang bernama Sarwono Kusumaatmadja, sebagai seorang politisi Partai Golkar yang pernah menjadi anggota DPR RI periode 1971-1988, sekaligus juga pernah menjadi Sekretaris Jenderal Dewan Pimpinan Pusat Golkar 1983-1988, Menteri Lingkungan Hidup pada Kabinet VI, Menteri Negara Pendayagunaan Aparatur Negara pada Kabinet Pembangunan V. Sebagai seorang Menteri Lingkungan Hidup pada masa pemerintahan Orde Baru, beliau menunjukkan integritasnya dengan membela lingkungan hidup dengan memunculkan beragam persyaratan yang harus dipenuhi oleh para pelaku usaha dalam rangka meminimalisir dampak buruk terhadap lingkungan hidup.

Tokoh-Tokoh Jawa Barat :

Ketua Umum Komunitas Jabar Unggul & Indonesia Unggul Tody Ardiansyah Prabu, SH & Dewan pembina Jabar Unggul Ir. Endang Kuswara ( Alumni Teknik Kimia UGM Tokoh Ketua FPBP ( Forum Peduli Banjar Patroman ), Ir Dadang Hendaris Alumni Fak Kehutanan IPB, Drs.Saleh Effendi, M.B.A Alumni Unpad Sospol, berpandangan :

Pemilihan Umum (Pemilu) telah selesai dilaksanakan pada tanggal 14 Februari 2024 yang lalu. Meskipun belum diumumkan secara resmi hasil real count oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU), tetapi hasil quick count yang sudah di rilis oleh lembaga-lembaga survey terkemuka menunjukkan bahwa pasangan Prabowo Subianto – Gibran Rakabuming Raka mengungguli pasangan Anies Baswedan – Muhaimin Iskandar dan pasangan Ganjar Pranowo – Mahfud MD. Momentum politik ini adalah saat yang tepat untuk mendorong tokoh-tokoh dari Jawa Barat untuk masuk ke dalam kabinet presiden dan wakil presiden terpilih sesuai hasil resmi dari KPU. Pada saat ini paling tidak terdapat lima tokoh Jawa Barat yang memiliki integritas dan kepemimpinan politik, serta dapat dipertimbangkan dalam memperkuat pemerintahan Prabowo – Gibran.

Baca Juga :  Penetapan PN Lubuk Pakam, Polda Sumut Kembali Sita Aset Bos Judi Online

1) Rosan Perkasa Roeslani, M.B.A., M.A.

Rosan Perkasa Roeslani lahir di Jakarta pada 31 Desember 1968. Rosan merupakan anak ketiga dari tiga bersaudara anak dari pasangan Dr. HJ. Roeslan Sapeni, SpTHT-KL dan Siti Hasanah. Rosan dikenal sangat dekat dengan ayahnya. Sang ayah adalah seorang dokter spesialis THT.
Ibu kandung Bp Rosan berasal dari Ciamis Jawabarat.

Bp. Rosan salah seorang pengusaha asal Indonesia yang kini menjabat sebagai :

– Ketua TKN Team Kampanye Nasional : Prabowo Gibran
– Ketua Umum Kadin Indonesia 2015–2021
– Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara masa jabatan 17 Juli 2023 – 25 Oktober 2023
– Duta Besar Indonesia untuk Amerika Serikat masa jabatan 25 Oktober 2021 – 17 November 2023
– Wakil Komisaris Utama PT Pertamina pada 27 Juli 2023.
– Presiden Direktur Pendiri Recapital Advisors

Nama Bp. Rosan Perkasa Roeslani sudah malang melintang dalam dunia bisnis dan finansial di Indonesia. Lulusan bidang bisnis dan finansial dari Universitas Oklahoma, Amerika Serikat ini mendirikan beragam bisnis yang membuatnya tercatat sebagai salah satu orang terkaya di Indonesia.

2) Dr (HC) Susi Pudjiastuti

Tokoh perempuan yang berasal dari Pangandaran Jawa Barat ini merupakan tokoh nasional yang pernah menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan pada Kabinet Kerja Pemerintahan Presiden Joko Widodo 2014 – 2019. Selain itu, perempuan pengusaha yang sangat serius menekuni pengolahan lobster dengan mendirikan PT ASI Pudjiastuti Marine, sekaligus juga merambah bisnis tansportasi udara dengan mendirikan Susi Air, sebuah maskapai penerbangan yang menyediakan jasa sampai ke pelosok-pelosok tanah air Indonesia.

Selama menjadi Menteri Kelautan dan Perikanan, Susi telah mampu menunjukkan integritas dan kepemimpinannya dengan melahirkan kebijakan-kebijakan yang dinilai mampu melestarikan sumber daya kelautan atas nama keberlanjutan lingkungan. Tak pelak lagi penghargaan internasional sebagai Leaders for a Living Planet diperolehnya dari sebuah organisasi lingkungan internasional, World Wildlife Fun (WWF) dan penganugerahan tersebut diserahkan secara langsung oleh Presiden WWF di Washington DC. Bukan hanya itu, Susi juga memperoleh penghargaan Seafood Champion di Amerika Serikat pada tahun 2017. Kontribusinya dalam mempertahankan kedaulatan laut Indonesia dari praktek-praktek illegal fishing oleh kapal-kapal asing.

Pada tahun yang sama, Susi juga memperoleh Peter Benchley Ocean Awards, merupakan penghargaan maritim tertinggi di dunia. Penghargaan ini diberikan kepada penjabat publik maupun tokoh masyarakat yang berkontribusi besar terhadap kelestarian laut. Tak hanya itu, Susi termasuk ke dalam daftar 100 paling berpengaruh di dunia versi BBC dan juga masuk sebagai 10 pemikir dunia di bidang pertahanan dan keamanan menurut majalah ternama Foreign Policy.

3) Agung Suryamal, S.H.

Sosoknya masih muda dengan pengalaman bisnis mumpuni dan merupakan putra asli Jawa Barat. Kang Agung Suryamal, begitulah masyarakat Jawa Barat memanggilnya, beliau merupakan sosok dan tokoh rendah hati penggerak ekonomi kerakyatan Jawa Barat. Kini bisnisnya bergerak di beberapa sektor bisnis lain yang tersebar di Jawa Barat maupun Jakarta, beliau memiliki jaringan luas mulai dari kalangan pengusaha, politisi, birokrat dari dalam maupun luar negeri. Kang Agung Suryamal anak tokoh sesepuh Jawa Barat bernama HD Sutisno.

Saat ini menjadi Direktur Utama PT. Desfila Surya Daya Perkasa, Komisaris Utama PT. Sigma energi compressindo Tbk. Dewan Pembina Koperasi Pasar Induk Caringin. Pengalaman organisasi meliputi Dewan pertimbangan kadin Indonesia (2021-2026) Ketua KADIN jabar 2 periode (2008-2018), Ketua Dewan Kehormatan KADIN Jabar (2019-2024), Dewan Pertimbangan KADIN Indonesia (2020-2025), Ketua HIPMI Jabar (2002-2005), Ketua Dewan pengawas JAPNAS (Jaringan Pengusaha Nasional) Jabar, Ketua Dewan Pembina ISMI (Ikatan Saudagar Muslim Indonesia) Jabar, Bendahara Bamus (Badan Musyawarah (SUNDA) pusat, Dewan Penasehat APINDO Jabar, Dewan pakar INTI (Indonesia Tionghoa ) Jabar, Ketua Dewan Penasehat HIPWKI (himpunan wirausaha FKPPI Jabar, Wakil Ketua PMI Jabar ( 2011-2016), Dewan Pakar ICMI Pusat (2021-2026).

Baca Juga :  Update Real Count KPU 13.00 WIB: Anies 24,37%, Prabowo 58,83%, Ganjar 16,8%

Adapun prestasi selama menjadi ketua kadin jabar selama 2 periode, yaitu: (1) membenahi UMKM di jabar; (2) membuat gerakan wirausaha desa (Garuda); (3) menata organisasi Kadin Jabar sampai Mendirikan dan mewujudkan Menara Kadin Jabar jalan Sukabumi 40 kota Bandung untuk Organisasi Kadin Jabar.

4) H. Dedi Mulyadi, S.H

Mantan Bupati Purwakarta selama dua periode ini dari tahun 2008-2013 dan 2013 – 2018 merupakan sosok politisi dari Partai Gerakan Rakyat Indonesia Raya (Gerindra). Setelah sebelumnya sudah berpengalaman merasakan asam garam perpolitikan dari level lokal sampai nasional dengan menjadi kader Partai Golongan Karya (Golkar). Keberpihakan menjadi kunci dari jiwa politik H. Dedi Mulyadi, SH. Aktivitas organisasinya dimulai dengan Ketua Cabang Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Purwakarta 1994, Senat Mahasiswa STH Purnawarman 1994, Wakil Ketua DPC Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (SPSI) 1997, Sekretaris Konfederasi Serikat Pekerja Seluruh Indonesia (KSPSI) 1998, Wakil Sekretaris Partai Golkar Kabupaten Purwakarta 1999, Wakil Ketua GM FKPPI 2002, Ketua PC Pemuda Muslimin Indonesia 2002, Sekretaris KAHMI Purwakarta 2002, Anggota DPRD Purwakarta 2001-2003, Ketua DPD Golkar Purwakarta 2003, Wakil Bupati Purwakarta 2003-2008, dan Sekretaris Jenderal Partai Golkar Jawa Barat 2010. Saat ini H. Dedi Mulyadi, SH merupakan Wakil ketua Dewan Pembina DPP Partai Gerindra

5) Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrahman

Pengalaman professional dalam bidang militer mengantarkan Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrahman mencapai puncak di dalam karirnya. Kepangkatan sebagai Jenderal merupakan kepangkatan tertinggi di TNI AD. Jabatan terakhirnya sebagai Kepala Staf TNI Angkatan Darat pada tahun 2021- 2023. Sebelumnya pernah menjadi Panglima Kodam Jaya 2020-2021. Sejumlah penghargaan dalam bidag kemiliteran pernah diperoleh Jenderal TNI (Purn) Dudung Abdurrahman.

6) Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Mochamad Iriawan

Komisaris Jenderal Polisi (Purn) Dr.Drs. H. Mochamad Iriawan SH, MM, MH merupakan putra asli Jawa Barat yang berdasarh campuran Kuningan dan Sukabumi. Sebagai seorang purniwirawan  perwira tinggi kepolisiani yang terakhir menjabat sebagai Sekretaris Utama Lembaga Ketahanan Nasional. Kang Iwan Bule merupakan sapaan yang dikenal oleh masyarakat Jawa Barat ini merupakan merupakan lulusan Akademi Kepolisian tahun 1984. Sebelumnya, Iriawan pernah menjabat sebagai Kepala Divisi Profesi dan Pengamanan Polri. Kasus terkenal yang pernah ditanganinya yaitu pembunuhan kontroversial Nasrudin Zulkarnaen oleh tersangka Ketua KPK Antasari Azhar, saat beliau masih menjabat Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya berpangkat Komisaris Besar Polisi tahun 2008. Pada tanggal 18 Juni 2018, Iriawan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo menjadi Penjabat Gubernur Jawa Barat menggantikan Ahmad Heryawan hingga 5 September 2018

Urgensi Keterwakilan Tokoh-Tokoh Jawa Barat Dalam Kabinet

Dengan mengingat Jawa Barat merupakan salah satu propinsi dengan jumlah pemilih sebanyak 35.714.701, sudah tentu keterwakilan tokoh-tokoh Jawa Barat menjadi pertimbangan yang sangat penting dalam kabinet mendatang. Bukan saja sebagai representasi dari masyarakat Jawa Barat, tetapi sekaligus artikulasi kepentingan dan aspirasi masyarakat Jawa Barat. Komunitas Jabar Unggul sebagai salah satu organ strategis yang beranggotakan perwakilan tokoh-tokoh Jawa Barat sudah seharusnya untuk menyampaikan tentang signifikansi dan urgensi keterwakilan tokoh-tokoh dari Jawa Barat untuk mendudukan posisi sebagai menteri di dalam kabinet mendatang.

Rekam jejak Jawa Barat secara sejarah menunjukkan keterlibatan para tokohnya dalam setiap pemerintahan di Indonesia. Terlebih lagi pada saat tokoh-tokoh Jawa Barat diperlukan untuk lebih saling bersinergi dalam mendorong keterwakilan di dalam kabinet, termasuk menyamakan persepsi tokoh-tokoh Jawa Barat yang disampaikan agar memperoleh dukungan kuat.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : MUFIK
Sumber :

Berita Terkait

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26% di Q1 2024 di Tengah Tantangan Ekonomi Global
Ambil Formulir Pendaftaran, Eka Dahliani Usman Optimis Dapat Rekom dari PSI
Sepi Wanimbo Minta Pemda Lanny Jaya Segera Membuka Akses Jalan Wamena Lanny Jaya
LPI Malut Desak Kajari Halsel Usut Temuan Dana Desa di 174 Desa
Bapperida Kota Tidore Kepulauan Gelar Technical Meeting Lomba Inovasi Daerah Tahun 2024
Ratusan ASN Tidore Kepulauan Terima SK Pengangkatan 100 Persen
Pemkot Tidore Kepulauan Gelar Upacara Hardiknas 2024 di Halaman Kantor Walikota
Pemkot Tidore Kepulauan Dukung Kunjungan Peserta Forpimpas di Kota Tidore

Berita Terkait

Minggu, 5 Mei 2024 - 11:52 WIB

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26% di Q1 2024 di Tengah Tantangan Ekonomi Global

Minggu, 5 Mei 2024 - 11:44 WIB

Ambil Formulir Pendaftaran, Eka Dahliani Usman Optimis Dapat Rekom dari PSI

Minggu, 5 Mei 2024 - 11:39 WIB

Sepi Wanimbo Minta Pemda Lanny Jaya Segera Membuka Akses Jalan Wamena Lanny Jaya

Minggu, 5 Mei 2024 - 11:37 WIB

LPI Malut Desak Kajari Halsel Usut Temuan Dana Desa di 174 Desa

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:47 WIB

Bapperida Kota Tidore Kepulauan Gelar Technical Meeting Lomba Inovasi Daerah Tahun 2024

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:38 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Gelar Upacara Hardiknas 2024 di Halaman Kantor Walikota

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:32 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Dukung Kunjungan Peserta Forpimpas di Kota Tidore

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:26 WIB

Selain PKB, Gerindra dan PAN, Hj Eka Dahliani Usman Juga Ikut Ambil Formulir Pendaftaran di Nasdem

Berita Terbaru