Ia juga menegaskan bahwa Kabupaten Bengkalis sebagai Negeri Junjungan menjunjung tinggi nilai toleransi. Menurutnya, keberagaman suku, agama, dan budaya harus dijaga sebagai kekuatan bersama.
“Kami merasa sangat tersanjung dan berterima kasih atas gelar yang diberikan. Semoga persatuan dan semangat menjaga budaya tetap terjaga,” tuturnya penuh haru.
Acara yang berlangsung dalam suasana hangat dan kekeluargaan ini turut dihadiri pejabat penting dari kedua wilayah. Dari Pematang Siantar hadir Asisten Pemerintahan dan Kesra Syaiful Rizal serta Staf Ahli Wali Kota Bidang Pemerintahan Happy Oikumenis Daely.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
Sementara dari Pemkab Bengkalis, hadir Staf Ahli Bupati Bidang Pemerintahan Hukum dan Politik Ed Efendi, Staf Ahli Bupati Bidang SDM dan Kemasyarakatan Johasyah Syafri, serta para pejabat lainnya. Para keturunan Raja Sang Naualuh Damanik juga turut hadir, memperkuat ikatan sejarah dan budaya yang kental dalam kegiatan ini.
Sumber : Riauaktual
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : TIM |
Editor | : BIM |
Sumber | : RIAUAKTUAL |
Halaman : 1 2