DETIKINDONESIA.CO.ID, PURWOKERTO – Wakil Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Helvi Moraza menekankan, kampus memiliki peran penting dalam pengembangan kewirausahaan, khususnya dalam konteks transformasi digital para pengusaha UMKM.
“Di era sekarang wirausahawan tak cukup bermodalkan berani tapi juga harus bertransformasi digital, dan kampus punya peranan penting dalam ranah tersebut,” ujar Wamen UMKM Helvi saat membuka acara Entrepreneur Hub Terpadu Banyumas 2025 ‘Entrepreneur Journey – Scalling Up’ bekerja sama dengan Lazada di Universitas Jenderal Soedirman, Purwokerto, Kamis (8/5).
Di hadapan ratusan peserta dan wirausahawan muda, Wamen Helvi menyampaikan bahwa ada tiga hal yang harus diperhatikan dalam mengurus UMKM yaitu pelatihan kewirausahaan, permodalan, dan perluasan pasar.
ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT
“Hal ini sesuai dengan pesan Presiden Prabowo Subianto untuk sektor UMKM yaitu perkuat kelembagaan, fasilitasi iptek, dan fasilitasi pembiayaan. Untuk itu kita semua harus berkolaborasi di segala aspek, termasuk mengoptimalkan teknologi,” katanya.
Menurutnya, Kabupaten Banyumas memiliki potensi luar biasa dalam mendukung pengembangan kewirausahaan nasional, melalui pengembangan UMKM termasuk yang bergerak di bidang kuliner, batik, kerajinan bambu, hingga agrowisata.
Namun, Wamen melanjutkan, yang paling penting bukan sekadar potensi, melainkan gerakan bersama mengoptimalkan potensi itu untuk pemerataan dan mengentaskan ketimpangan ekonomi.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Penulis | : |
Editor | : |
Sumber | : |
Halaman : 1 2 Selanjutnya