Kualitas Kepariwisataan & Kebudayaan Bagi Agenda Pembangunan & Pemajuan Kepni

Sabtu, 26 Maret 2022 - 11:34 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penulis : Firman Jaya Daeli 

Penulis Adalah: Ketua Dewan Pembina Puspolkam Indonesia

 

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Pembangunan dan Pemajuan kawasan Kepulauan Nias (Kepni), pada dasarnya berbasis dan berorientasi pada sejumlah sektor pembidangan yang utuh secara mendasar dan menyeluruh. Pembangunan dan pemajuan tersebut, harus diletakkan dan ditumbuhkan dalam konteks geostrategis (geografi, geososial, geobudaya, geoekonomi, geopolitik). Dengan demikian, konstruksi, substansi, dan narasi proses dan arah sasaran tujuan tersebut, menjadi sesuai dan tepat serta semakin efektif dan produktif.

 

Kawasan Kepni, dapat dikembangkan dan diarahkan untuk berintikan pada Pembangunan dan Pemajuan Kepariwisataan dan Kebudayaan ; serta Pembangunan dan Pemajuan Kelautan, Perikanan, dan Pertanian. Perihal Kepariwisataan dan Kebudayaan, tentu dan mesti selalu dibangun dengan berbagai agenda dan kebijakan yang berdampak positif, kreatif, inovatif, dan produktif. Pembangunan dan Pemajuan Kepariwisataan dan Kebudayaan harus berdampak serius dan berpengaruh kuat terhadap sejumlah bidang kehidupan utama dan kebutuhan dasar.

 

Berbagai bidang kehidupan dan kebutuhan tersebut, misalnya : terhadap pertumbuhan dan pengembangan kesehatan, pendidikan, dan pelayanan-pelayanan dasar dan utama. Selanjutnya terhadap perawatan lingkungan hidup dan sistem ekologi. Kemudian terhadap perkuatan dan perkembangan sosial dan kultural. Juga terhadap pergerakan ekonomi dan kewirausahaan. Dan terhadap peningkatan dan perluasan lapangan kerja yang senantiasa dan semakin kreatif, inovatif, produktif, terbarukan, dan lain-lain.

Baca Juga :  Konstitusionalitas Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) Dan Pembangunan Negara Hukum Demokratis Indonesia

 

Kepariwisataan dan Kebudayaan ; serta Kelautan, Perikanan, dan Pertanian kawasan Kepni, pada dasarnya dan sesungguhnya secara relatif memiliki dan mengandung potensi yang relatif baik dan bagus. Perihal tersebut merupakan serangkaian yang menjadi modal panting dan kekuatan strategis untuk membangun dan memajukan kawasan Kepni. Pembangunan dan Pemajuan sejumlah perihal tersebut, harus senantiasa diorientasikan untuk menumbuhkan dan mengembangkan Ekonomi Hijau dan Ekonomi Kreatif. Substansi dan narasi “keekonomian” tersebut merupakan dan menjadi sebuah ide gagasan pemikiran dan agenda kebijakan aksi kini dan ke depan.

 

Ada beberapa kawasan, lokasi, dan obyek Kepariwisataan dan Kebudayaan di Kepni. Ada di Kabupaten Nias, di Kabupaten Nias Selatan, di Kabupaten Nias Utara, di Kabupaten Nias Barat, dan di Kota Gunungsitoli. Kepariwisataan dan Kebudayaan yang ada di berbagai kawasan, lokasi, dan obyek tersebut, pada dasarnya mengandung Nilai-Nilai (Sistem Nilai) kesejarahan, kebudayaan, kesenian, dan keindahan yang agung, luhur, mulia, dan tinggi. Sistem Nilai tersebut, sesungguhnya dapat membangkitkan dan menggerakkan kebersamaan dan kegotongroyongan untuk membangun dan memajukan kemanusiaan, kemasyarakatan, dan kawasan Kepni.

Baca Juga :  Ganjar Pranowo Bersama APEKSI Bergotongroyong Membangun dan Memajukan Negara Pancasila Indonesia

 

Faktor Nilai-Nilai dalam Sistem Nilai kemanusiaan dan kemasyarakatan ; faktor tradisi kejuangan, kemajuan, dan kegotongroyongan ; faktor geostrategis tersebut di atas merupakan faktor berpengaruh dan menentukan. Dan kemudian pada gilirannya menempatkan Kepni, menjadi sebuah kawasan strategis dan khusus dalam konteks tertentu. Keseluruhan faktor tersebut semakin bermakna ketika ditumbuhkan, dibumikan, dan dipraxiskan dalam kerangka Pembangunan dan Pemajuan kawasan Kepni. Faktor-faktor tersebut merupakan serangkaian utuh yang memengaruhi dan memaknai keseluruhan “jiwa roh semangat” dan “niat tekad komitmen” warga dan pemimpin masyarakat serta elemen negara untuk Bergotongroyong Membangun dan Memajukan kawasan Kepni.

 

Pemikiran dan pemetaan perihal faktor-faktor tersebut di atas melingkupi, meliputi, dan mewarnai keseluruhan agenda dan kebijakan pembangunan yang bersifat “material”. Lingkupan dan liputan material tersebut, antara lain : kualitas dan profesionalitas pembangunan, penataan, dan pemajuan infrastruktur “ke-PU-an” (misalnya ekosistem jalan, jembatan, gedung, dan lain-lain) ; infrastruktur perhubungan (misalnya ekosistem pelabuhan dan angkutan, dan lain-lain) ; infrastruktur ke-energi-an (misalnya ekosistem ke-air-an dan ke-listrik-an, dan lain-lain) ; infrastruktur ke-teknologi-an ; infrastruktur komunikasi dan informasi ; dan lain-lain.

Baca Juga :  Semiotika Politik: Mengurangi Lingkaran Kekerasan

Keberhasilan pengorganisasian dan penggerakkan Pembangunan dan Pemajuan kawasan, pada umumnya berkaitan dan berintikan pada sejumlah perihal yang terkait untuk saling melengkapi dan menguati. Demikian juga dalam konteks Pembangunan dan Pemajuan kawasan Kepni. Hubungan dan keterkaitan erat antar keseluruhan perihal tersebut, amat berdampak dan berpengaruh terhadap kualitas keberhasilan Pembangunan dan Pemajuan. Daya dan efek gerak dari perihal tersebut, pada awalnya dan pada akhirnya mengakibatkan dan menunjukkan kualitas dalam mengorganisasikan dan menggerakkan Pembangunan dan Pemajuan sebuah kawasan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Firman Jaya Daeli
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Fransiscus Go dalam Survey Calon Gubernur NTT
Jodoh Maluku Utara Adalah Taufik Madjid
Anak Indonesia, Harapan Peradaban Dunia “Menyambut Bonus Demografi 2045”
Jangan Permainkan Suara Rakyat Papua
Bahasa Ibu Sebagai Identitas Orang Asli Papua
OAP Wajib Selamatkan Bahasa Ibu Sebagai Identitas Warisan Budaya
Wujudkan Budaya Politik Bersih dan Beretika dalam Pesta Demokrasi
Selamatkan Generasi Muda Papua Dari Ancaman Bahaya Alkohol Dan Narkoba

Berita Terkait

Sabtu, 27 April 2024 - 12:21 WIB

Pengembalian Berkas Bakal Calon Bupati Eka Dahliani ke PKB Dikawal Oleh Pemuda Pancasila

Jumat, 26 April 2024 - 14:06 WIB

Walikota Tidore Kepulauan Beri Apresiasi Kinerja Aparatur Pemerintahan atas Capaian SPM

Jumat, 26 April 2024 - 12:17 WIB

Ambil Formulir Pendaftaran di PAN, Hj Eka Dahliani Usman Siap Bertarung Pilkada Halsel

Jumat, 26 April 2024 - 12:14 WIB

Bupati Safitri Malik Soulisa Menghadiri Rakornas PB 2024 di Bandung

Jumat, 26 April 2024 - 12:12 WIB

Untuk Memberi Buru Selatan Cahaya Lampu, Bupati Hibahkan Lahan Ke PLN di Ambon

Kamis, 25 April 2024 - 12:10 WIB

Halal Bihalal PT PLN Indonesia Power dengan Sejumlah Awak Media

Kamis, 25 April 2024 - 12:10 WIB

Jaga Stamina dan Kebugaran, Wakapolres Langkat Ajak Personel Lari Pagi

Rabu, 24 April 2024 - 17:24 WIB

Sebanyak 50 ASN Pemkot Tidore Kepulauan Ikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator

Berita Terbaru

Berita

LBH DPP Bapera Buka Posko Bantuan Hukum Gratis di Bogor

Minggu, 28 Apr 2024 - 17:38 WIB

Ekonomi & Bisnis

Sejarah Thunderbird School of Global Management

Sabtu, 27 Apr 2024 - 10:12 WIB