PT Totalindo Eka Persada Tbk Laksanakan RUPST Tahun 2022

Rabu, 27 Juli 2022 - 23:54 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

“Di tengah pemulihan terbatas sektor properti dan konstruksi selama tahun 2021, Perseroan telah melakukan sejumlah upaya untuk mempertahankan usaha yang berkelanjutan. Perseroan tetap fokus pada pengerjaan konstruksi gedung bertingkat (high rise building) yang merupakan keahlian utama. Namun, Totalindo tetap melakukan diversifikasi usaha dengan mengerjakan tipe proyek lainnya, seperti rumah sakit dan bangunan industri,” ujar Salomo Sihombing.

Sampai dengan saat ini, Totalindo mengerjakan 29 proyek yang berasal dari proyek carry over dari tahun-tahun sebelumnya dan perolehan kontrak baru di tahun 2022. Perolehan kontrak baru Totalindo hingga 25 Juli 2022 sebanyak 13 proyek dengan total nilai kontrak baru sebesar Rp898 Miliar.

Sekilas Mengenai TOTALINDO

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Berdiri pada tahun 1996, Pendiri Totalindo memulai perjalanannya dengan menyelesaikan Mal Taman Anggrek
sebagai proyek perdananya. Komplek tersebut merupakan proyek superblok terbesar di Asia Tenggara pada saat
itu. Dengan pengalaman lebih dari dua dekade, Totalindo terus berupaya menerapkan komitmen, integritas,
serta dedikasi sebagai nilai-nilai dasar Perseroan. Totalindo percaya, inovasi yang berkelanjutan serta tata kelola perusahaan yang baik berperan penting dalam menjadikan Totalindo sebagai Perusahaan konstruksi yang terkemuka. Hingga kini, Totalindo memiliki kurangl ebih 1700 orang karyawan yang telah dipercaya untuk membangun hotel, mal, dan perkantoran seperti Kota Kasablanka 3, Capital Place and Four Seasons, Basura City, New World Grand Bali Resort, Podomoro City Deli Medan dan Kalibata City dengan 18 Tower yang dibangun dalam waktu bersamaan.

Baca Juga :  Di Usia 41 Tahun, Damai Putra Group Semakin Optimis Memasuki Era Endemi

Milestones TOTALINDO
1995 : Pendiri memulai bisnis konstruksi dengan Mall Taman Anggrek yang merupakan superblok terbesar di Asia Tenggara pada saat itu.
1996 : Pendirian PT Totalindo Eka Persada Tbk dan pelaksanaan pembangunan Hotel Mulia Senayan,
Jakarta selama 6 bulan dan menjadikan proyek ini sebagai proyek dengan pembangunan struktur tercepat.
1999 : Proyek pasar tradisional di Cianjur sebagai jawaban setelah krisis ekonomi tahun 1998.
2003 : Mulai bekerja dalam proyek pemerintah Riau: jembatan kabel pancang sebagai salah satu kontraktor pendukung.
2004 : Berpartisipasi dalam pembuatan Jalan Tol Cipularang Tahap 2.
2006 : Penerapan metode konstruksi top-down pada Plaza Indonesia Extension Project, yang kemudian menjadikannya sebagai salah satu dari banyak keahlian kami.
2008 : Pembangunan 18 tower apartemen Kalibata City secara bersamaan sehingga menjadikan salah satu penggunaan Aluma System tertinggi.
2009 : Proyek mancanegara pertama di Abu Dhabi, Uni Emirat Arab: City of Lights Al-Reem.
2014 : Mendapatkan proyek Podomoro City, Deli Medan, superblok terbesar di Indonesia.
2016 : Menyelesaikan proyek pemerintah terkait perumahan rakyat, seperti Perumahan Korlantas Polri, Rusunawa Tambora dan Rusun KS Tubun serta MasjId Raya DKI Jakarta.
2017 : Totalindo Go Public dengan kode saham “TOPS” pada tanggal 16 Juni 2017. Totalindo terus membangun Indonesia melalui proyek-proyek prestisius dan ikonis, hingga kini menjadi salah satu yang terhandal dibidangnya.
2018 : Totalindo menambah bidang usaha sebagai pengembang properti, disamping tetap menjalankan
usahanya di bidang jasa konstruksi.
2019 : Menyelesaikan proyek pertama sebagai pengembang properti yaitu Proyek DP Rp0,- Klapa Village (Nuansa Pondok Klapa).
2020 : Totalindo menyelesaikan 2 (dua) proyek sekaligus di tahun yang sama yaitu, Rusun Polri dan Gedung Pusat Pemulihan Aset (PPA) Kejaksaan RI
2021 : Totalindo menyelesaikan proyek apartemen Sky House Alam Sutera Tangerang
2022 : Totalindo menyelesaikan proyek Nuansa Cilangkap, Jakarta.

Baca Juga :  Pakar Energi dan Pertambangan Dr. Lukman Malanuang; Pencabutan IUP Merugikan Negara dan Rakyat Karena Tidak Berbasis Data Akurat

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Michael
Sumber : Media Relation Totalindo

Berita Terkait

Sejarah Thunderbird School of Global Management
Eksplorasi Hayati di Indonesia, PT Nose Herbalindo dan BRIN Dorong Pengembangan Industri Kosmetik
Memasukin Era Digital AI, Zyrexindo Luncurkan Produk Zyrex Maveric AI dan Gaming Series
Beras Premium Mahal dan Langka, Zulhas: Beli Punya Bulog
Program Makan Gratis Resmi Dieksekusi 2025, Utang RI Dipastikan Membengkak
Bapanas Minta Masyarakat Tidak Lakukan Panic Buying Beras Secara Berlebihan
Harga Beras Makin Mahal, Ternyata Ini Penyebabnya!
Istri Arief Rosyid Komandan TKN Prabowo-Gibran Jadi Komisaris Pertamina Patra Niaga

Berita Terkait

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:47 WIB

Bapperida Kota Tidore Kepulauan Gelar Technical Meeting Lomba Inovasi Daerah Tahun 2024

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:42 WIB

Ratusan ASN Tidore Kepulauan Terima SK Pengangkatan 100 Persen

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:38 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Gelar Upacara Hardiknas 2024 di Halaman Kantor Walikota

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:32 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Dukung Kunjungan Peserta Forpimpas di Kota Tidore

Jumat, 3 Mei 2024 - 23:26 WIB

Selain PKB, Gerindra dan PAN, Hj Eka Dahliani Usman Juga Ikut Ambil Formulir Pendaftaran di Nasdem

Kamis, 2 Mei 2024 - 21:45 WIB

Rizk Yunanda Sitepu Kembali Daftar Penjaringan Bacalon Bupati Langkat di 5 Parpol Ini

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:34 WIB

Pemkot Tidore Kepulauan Gelar Rapat Evaluasi dan Pendampingan Penyusunan Profil Kelurahan

Kamis, 2 Mei 2024 - 10:29 WIB

4 Bulan Gaji ASN Lingkup Pemda Halsel Belum Terbayar

Berita Terbaru