Bupati Raja Ampat Orideko Tekankan Pembangunan Inklusif dalam Musrenbang RKPD 2026

Jumat, 18 April 2025 - 11:18 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam menabuh tifa pembukaan Musrembang RKPD Kabupaten Raja Ampat tahun 2026 yang berlangsung di Aula Bappeda Raja Ampat, Selasa (15/4/2025)/Detik Indonesia/Info Publik/Varoq Husain

Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam menabuh tifa pembukaan Musrembang RKPD Kabupaten Raja Ampat tahun 2026 yang berlangsung di Aula Bappeda Raja Ampat, Selasa (15/4/2025)/Detik Indonesia/Info Publik/Varoq Husain

DETIKINDONESIA.CO.ID, RAJA AMPAT  – Pemerintah Kabupaten Raja Ampat resmi membuka Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) sebagai bagian dari penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Tahun 2026.

Kegiatan yang digelar di Aula Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian, dan Pengembangan Daerah (BP4D) Raja Ampat, Selasa (15/4/2025), itu diharapkan menghasilkan program-program prioritas yang berdampak langsung pada kesejahteraan masyarakat.

Bupati Raja Ampat, Orideko I. Burdam, dalam sambutannya menegaskan bahwa Musrenbang merupakan tahapan krusial dalam merancang pembangunan yang inklusif dan berorientasi hasil. “RKPD 2026 harus selaras dengan visi ‘Raja Ampat Bangkit dan Produktif Menuju Masyarakat Sejahtera’. Ini bukan sekadar slogan, melainkan komitmen nyata yang harus diwujudkan melalui program-program prioritas,” tegas Orideko.

Bupati Raja Ampat meminta agar program yang terakomodir dalam Musrenbang benar-benar terfokus pada pencapaian tujuh misi utama pembangunan kabupaten. “Program yang diajukan harus berdampak signifikan bagi kesejahteraan masyarakat dan mendukung tujuh misi ini,” ujarnya.

Tujuh misi tersebut meliputi peningkatan kualitas pendidikan dan kesehatan melalui perbaikan sarana prasarana, peningkatan kompetensi tenaga pendidik, serta perluasan akses layanan kesehatan hingga ke pulau terluar. Selain itu, penguatan tata kelola pemerintahan berbasis teknologi juga menjadi prioritas untuk mendukung transparansi dan akuntabilitas pelayanan publik.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : INFOPUBLIK

Berita Terkait

Bupati Teluk Bintuni Serahkan Dokumen Kependudukan ke Siswa, Bagian dari Program 100 Hari Kerja
Murid SD Teluk Bintuni Tak Henti Senyum Setelah Terima Sepeda Hadiah dari Bupati
Bupati Raja Ampat Ajak ASN Tingkatkan Harmonisasi dan Kebersamaan Lewat Halal Bihalal
Bupati Manokwari Resmikan Kepengurusan Baru Paguyuban Arema Masa Bakti 2025-2030
Bupati Teluk Bintuni Resmikan Pembukaan Retreat dan Pembekalan Pelayan Firman Wilayah XII Sinode GKI di Tanah Papua
Bupati Teluk Bintuni Lepas Tim “Menyala Internetku” ke Tiga Distrik sebagai Bagian dari Realisasi Program 100 Hari Kerja
Istri Bupati Fakfak Samaun Dahlan Nurwidayati Salurkan 50 Sajadah, Mukena, dan Al-Qur’an di Distrik Kokas
Bupati Fakfak Dorong Pemprov Papua Barat Bangun Jalan ke Distrik Karas

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:36 WIB

Menteri Maman Tegaskan Peran Strategis Usaha Jasa Boga dalam Pengembangan UMKM

Rabu, 30 April 2025 - 10:31 WIB

Menteri UMKM Apresiasi Terobosan Produk UKM dari APKASINDO

Rabu, 30 April 2025 - 09:07 WIB

Kementerian UMKM Soroti Peran Transformasi Digital dalam Memajukan UMKM

Selasa, 29 April 2025 - 12:40 WIB

Menteri UMKM Dorong Alumni Trisakti Bersatu Tingkatkan Rasio Kewirausahaan

Senin, 28 April 2025 - 15:28 WIB

Wamen UMKM Soroti Pentingnya KUR untuk Dorong Sektor Produksi dan Kurangi Kemiskinan

Senin, 28 April 2025 - 09:05 WIB

Menteri UMKM Siap Tindaklanjuti Aduan AS soal Barang Bajakan di Mangga Dua

Sabtu, 26 April 2025 - 20:51 WIB

Menteri UMKM Ungkap Penyaluran KUR Tembus Rp76 Triliun

Sabtu, 26 April 2025 - 20:20 WIB

Pemerintah Siapkan Penghapusan Utang UMKM, BRI Hapus Kredit Rp15,5 Triliun

Berita Terbaru