Home / NTT

Gubernur NTT Resmikan Sekolah Keberagaman di Kupang

Kamis, 24 April 2025 - 23:01 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena resmi meluncurkan Sekolah Keberagaman dalam sebuah acara yang digelar di Aula SMA Negeri 5 Kota Kupang, Kamis (24/4/2025).Detik Indonesia/RRI/Biro Administrasi Pimpinan Setda Prov.NTT

Gubernur Nusa Tenggara Timur (NTT), Emanuel Melkiades Laka Lena resmi meluncurkan Sekolah Keberagaman dalam sebuah acara yang digelar di Aula SMA Negeri 5 Kota Kupang, Kamis (24/4/2025).Detik Indonesia/RRI/Biro Administrasi Pimpinan Setda Prov.NTT

DETIKINDONESIA.CO.ID, ENDE – Gubernur Nusa Tenggara Timur, Emanuel Melkiades Laka Lena, secara resmi meluncurkan program Sekolah Keberagaman di SMA Negeri 5 Kupang, pada Kamis, 24 April 2025. Inisiatif ini menandai komitmen pemerintah daerah dalam mengembangkan pendidikan yang inklusif dan menjunjung tinggi nilai-nilai toleransi.

Program ini dirancang untuk menciptakan ruang belajar yang aman dan mendorong penghargaan terhadap keberagaman serta persatuan. Dengan mengangkat tema kemanusiaan, peluncuran Sekolah Keberagaman diharapkan menjadi awal dari transformasi positif dalam dunia pendidikan.

Dalam sambutannya, Gubernur Melki menegaskan bahwa sekolah harus menjadi cerminan masyarakat yang ideal, tempat siswa dari berbagai latar belakang belajar hidup berdampingan secara damai.
“Penting bagi setiap anak untuk tumbuh dengan rasa saling menghargai dan semangat toleransi,” ujarnya.

Ia juga menyoroti urgensi menciptakan lingkungan sekolah yang bebas dari kekerasan, perundungan, dan diskriminasi.
“Sekolah harus menjadi tempat yang aman dan harmonis, termasuk bebas dari kekerasan seksual maupun bentuk kekerasan lainnya,” tegasnya.

Program ini turut didukung oleh Komunitas Peacemaker Kupang (KOMPAK), yang selama ini aktif dalam upaya membentuk karakter pelajar sebagai agen perdamaian di lingkungan sekolah. Koordinator program, Iskandar Wutun, menyampaikan bahwa inisiatif ini telah berjalan di SMA 5 dan SMA 1 Kupang, dan diharapkan dapat menginspirasi sekolah-sekolah lain di seluruh provinsi.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : TIM
Editor : BIM
Sumber : RRI

Berita Terkait

Bupati TTU Ungkap Alasan Sekolah Lima Hari: Demi Waktu Berkualitas Keluarga
Bupati TTU Sambut Kunjungan Duta Timor Leste, Bahas Kerja Sama Pasokan Sayuran ke Oecusse
Warga Desa Maukabatan Laporkan Kepala Desa ke Bupati TTU, NTT
Bupati Falent Kebo Ungkap Pilihan Realistis untuk Kemajuan TTU: “Lebih Baik Diakui Tertinggal, Daripada Pura-pura Maju”
Gubernur NTT Melki Lana Berikan Pesan Khusus dalam Syukuran Gedung Baru Akademi Teknik Kupang
Bupati TTU Siapkan Lahan 6 Hektare untuk Sekolah Rakyat dari Kemensos
Gubernur NTT Sambut Kunjungan Pengurus IKKEF di Kupang
Bupati Lembata Petrus KanisiusTuaq S.P hadiri dakam Acara Perpisahan Pastor Paroki Santo Fransiskus de Sales-Pada

Berita Terkait

Kamis, 1 Mei 2025 - 10:09 WIB

Menteri Maman Ungkap Capaian dan Tantangan Penghapusan Piutang Macet UMKM

Rabu, 30 April 2025 - 10:31 WIB

Menteri UMKM Apresiasi Terobosan Produk UKM dari APKASINDO

Rabu, 30 April 2025 - 09:07 WIB

Kementerian UMKM Soroti Peran Transformasi Digital dalam Memajukan UMKM

Selasa, 29 April 2025 - 12:40 WIB

Menteri UMKM Dorong Alumni Trisakti Bersatu Tingkatkan Rasio Kewirausahaan

Senin, 28 April 2025 - 15:28 WIB

Wamen UMKM Soroti Pentingnya KUR untuk Dorong Sektor Produksi dan Kurangi Kemiskinan

Senin, 28 April 2025 - 09:05 WIB

Menteri UMKM Siap Tindaklanjuti Aduan AS soal Barang Bajakan di Mangga Dua

Sabtu, 26 April 2025 - 20:51 WIB

Menteri UMKM Ungkap Penyaluran KUR Tembus Rp76 Triliun

Sabtu, 26 April 2025 - 20:20 WIB

Pemerintah Siapkan Penghapusan Utang UMKM, BRI Hapus Kredit Rp15,5 Triliun

Berita Terbaru