Menteri UMKM Maman Rancang Dua Langkah Strategis Hadapi Gelombang Produk Impor dari China

Rabu, 23 April 2025 - 12:02 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri UMKM Maman Abdurrahman (Detik Indonesia/UKMIndonesia)

Menteri UMKM Maman Abdurrahman (Detik Indonesia/UKMIndonesia)

DETIKINDONESIA.CO.ID, JAKARTA – Menteri Maman Abdurrahman telah merancang dua strategi utama sebagai respons terhadap dinamika perang dagang dan kebijakan tarif global saat ini. Langkah ini merupakan upaya pemerintah untuk menjaga keberlangsungan produk lokal sekaligus mengantisipasi potensi membanjirnya barang-barang impor asal Tiongkok ke pasar Indonesia.

Strategi pertama yang akan dijalankan adalah memperketat pengawasan terhadap aktivitas perdagangan di platform e-commerce. Strategi ini akan didukung oleh pendekatan kedua, yaitu menurunkan biaya produksi pelaku UMKM dengan membangun ekosistem usaha yang terpadu.

“Melalui pengembangan ekosistem usaha, biaya produksi bisa ditekan sehingga produk UMKM lebih kompetitif dibandingkan produk luar negeri. Selain itu, kami terus mengawasi pelaku e-commerce agar praktik dagangnya tidak merugikan produk lokal,” kata Maman saat ditemui di Gedung Smesco, Jakarta, Selasa (15/4/2025), mengutip KabarBisnis.com.

Fasilitas Rumah Produksi Bersama Dorong UMKM Naik Kelas

Maman menjelaskan bahwa ekosistem usaha yang dimaksud akan diwujudkan dalam bentuk Rumah Produksi Bersama (RPB), yang berfungsi sebagai pusat produksi kolektif untuk UMKM. Fasilitas ini dirancang untuk meningkatkan daya saing, memperluas pasar, dan mendorong inovasi produk pelaku UMKM.

Dengan memanfaatkan RPB, pemerintah menargetkan peningkatan kapasitas bagi 1,1 juta pelaku UMKM sepanjang tahun ini. Selain itu, total 2,3 juta UMKM ditargetkan dapat terintegrasi dengan program Kredit Usaha Rakyat (KUR).

“Kami tidak ingin kualitas UMKM menurun. Fokus kami saat ini adalah peningkatan kapasitas sekaligus memperluas akses KUR bagi pelaku usaha,” ujar Maman.

Baca Juga :  Menteri UMKM Dorong Alumni Trisakti Bersatu Tingkatkan Rasio Kewirausahaan

Negosiasi Tarif Internasional Masih Berjalan

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis :
Editor :
Sumber :

Berita Terkait

Menteri UMKM Apresiasi Terobosan Produk UKM dari APKASINDO
Kementerian UMKM Soroti Peran Transformasi Digital dalam Memajukan UMKM
Menteri UMKM Dorong Alumni Trisakti Bersatu Tingkatkan Rasio Kewirausahaan
Wamen UMKM Soroti Pentingnya KUR untuk Dorong Sektor Produksi dan Kurangi Kemiskinan
Menteri UMKM Siap Tindaklanjuti Aduan AS soal Barang Bajakan di Mangga Dua
Menteri UMKM Ungkap Penyaluran KUR Tembus Rp76 Triliun
Pemerintah Siapkan Penghapusan Utang UMKM, BRI Hapus Kredit Rp15,5 Triliun
Penandatanganan PKP KUR 2025, Menteri UMKM Soroti Pentingnya Kualitas Penyaluran

Berita Terkait

Rabu, 30 April 2025 - 23:45 WIB

Tingkatkan SDM, Idam: IKMTC Berikan Pelatihan Gratis pada Masyarakat Papua

Rabu, 30 April 2025 - 15:31 WIB

Sejumlah Mahasiswa Gelar Aksi Desak Kejati Malut, Usut Tuntas Dugaan Korupsi Proyek di Taliabu

Rabu, 30 April 2025 - 15:22 WIB

Bupati Halsel Imbau Camat dan Kades Proaktif Dorong Warga Miliki KTP

Rabu, 30 April 2025 - 15:18 WIB

Komite Perjuangan DOB Kota Bacan Diskusikan Pemekaran dengan Wakil Bupati Halmahera Selatan

Rabu, 30 April 2025 - 14:06 WIB

Wabup Halut Kunker ke Bappenas RI untuk Prioritaskan Pembangunan Daerah

Rabu, 30 April 2025 - 08:54 WIB

PT STS, Dan Aparat Simbiosis Kepentingan yang Mengorbankan Rakyat.

Rabu, 30 April 2025 - 08:51 WIB

Perpendek Waktu Pendaftaran, Panitia Musorkab KONI Halmahera Selatan Disoal

Selasa, 29 April 2025 - 15:45 WIB

Bupati Halut Teken Nota Kesepakatan dengan BPJS Kesehatan, 25 Ribu Peserta Aktif per 1 Mei 2025

Berita Terbaru