Gaji Guru Honorer Menunggak, Pendemo Desak Imam Mahdi Dicopot

Senin, 20 Desember 2021 - 16:23 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

DETIKINDONESIA.ID, MALUT – Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Maluku Utara, Imam Mahdi, didesak oleh sejumlah pendemo untuk mundur dari jabatannya. Pasalnya, massa aksi terdiri dari guru ini kesal, lantaran sudah terhitung delapan bulan gaji mereka tidak dibayarkan.

Lantas kekesalan itu pula, nama imam Mahdi pun diseret kehadapan Kantor Gubernur agar Kadis Pendidikan dicopot, Selasa (20/12/2021).

Salah seorang massa aksi bernama Ridwan meneriaki, bahwasannya ada praktek ketidakadilan pada Pemprov Malut atas hak mereka, dan ini tidaklah sejalan dengan perintah Undang-Undang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sepengetahuannya, porsi 20 persen Anggaran Pendapatan Belanja Negara(APBN) maupun Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) dalam Undang-Undang untuk mendanai pembayaran gaji Guru Honorer.

Baca Juga :  Wakil Walikota Muhammad Sinen Resmi Tutup Turnamen Futsal Seoul Java 2024

Katanya, di daerah Maluku justru terbalik, sejumlah guru honorer yang memegang Surat Keputusan Gubernur bernasib sial. Padahal, keluh Ridwan, mereka telah mengabdikan seluruh jiwa raganya untuk pendidikan.

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari DETIKIndonesia.co.id. Mari bergabung di Channel Telegram "DETIKIndonesia.co.id", caranya klik link https://t.me/detikindonesia, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Penulis : Tim
Editor : Harris
Sumber :

Berita Terkait

Halal Bihalal PT PLN Indonesia Power dengan Sejumlah Awak Media
Jaga Stamina dan Kebugaran, Wakapolres Langkat Ajak Personel Lari Pagi
Sebanyak 50 ASN Pemkot Tidore Kepulauan Ikuti Pelatihan Kepemimpinan Administrator
Pemuda Pancasila Jagokan Hj Eka Dahliani Abusama untuk Pilkada Halsel
30 OPD Halsel Ke Jakarta, Aktivitas Pelayanan Publik Lumpuh
Pastikan Keamanan Pasokan Listrik, Tim UBP PLTU Gelar Pengamanan di Area obvitnas
Partai PKS Panik dengan Elektabilitas Bahrain Kasuba
Satu Rumah di Desa Kwala Langkat, Diduga di Rusak Massa

Berita Terkait

Kamis, 18 April 2024 - 17:27 WIB

Pimpinan DPRD DKI Dukung Restorasi Rumah Dinas Gubernur Jakarta

Rabu, 17 April 2024 - 21:18 WIB

Dukung Heru Tuntaskan Banjir, Milenial Jakarta: Gak Usah Dengar Suara Nyinyir

Kamis, 11 April 2024 - 00:17 WIB

Rayakan Idul Fitri 1445 H Bersama Keluarga, Surijaty Gelar Open House

Minggu, 31 Maret 2024 - 22:14 WIB

Hadiri Pelantikan LAB, Kombes Nicolas Sampaikan Maklumat Hukum Jelang Idul Fitri 1445 H

Minggu, 31 Maret 2024 - 21:59 WIB

Hadiri Acara Bamus Betawi, Ketum Salatin: Pelantikan LAB Merupakan Penguatan Budaya Asli Indonesia

Minggu, 31 Maret 2024 - 20:22 WIB

Kembali buat Gebrakan di Bulan Ramadhan, Eki Pitung Lantik Pengurus LAB dan Santuni 500 Anak Yatim

Kamis, 28 Maret 2024 - 23:01 WIB

Ditanya soal Gugatan di MK, Bunda Indah: Prabowo tidak Mencari Uang, Dia Hanya Menunggu Kematiannya

Sabtu, 16 Maret 2024 - 16:49 WIB

Pemilu 2024: PSI Meraup 465.936 suara, William Sarana Menjadi Caleg Suara Terbanyak

Berita Terbaru